TPA Ciangir Kota Tasikmalaya Mau Diubah Jadi Ruang Terbuka Hijau, Diky Candra: Saya Pilih Bambu

TPA ciangir mau dijadikan ruang terbuka hijau
Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Candra, bersama kepala DLH, Deni Diyana dan Kabid Kebersihan Feri Arif Maulana menanam bibit buah di TPA Ciangir dalam rangka peringatan Hari Bumi 2025. (Ayu Sabrina/Radartasik.id)
0 Komentar

“Kita juga melakukan penanaman pohon sebagai upaya penghijauan. Sebagian besar kesadaran untuk menjaga kehijauan masih kurang,” katanya.

Deni menuturkan, ke depannya kawasan Ciangir akan difungsikan sebagai pusat vegetasi bambu. Namun proses penanaman belum sepenuhnya berhasil karena metode tanam sebelumnya tidak cocok.

“Metode stek saja (yang) tidak bisa tumbuh. Yang disemai dulu bisa tumbuh. Kami akan mengubah metode. Pertama kita siram dulu pakai ecoenzyme. Kedua, kita gunakan pupuk organik namanya BPT 1 dan 2 dari bakteri itu bisa memperkaya unsur hara,” jelas Deni.

Baca Juga:Tasikmalaya Jadi Tuan Rumah Pembinaan IRH 2025, Diky Candra: Ini Momentum BerhargaPemkot Tasikmalaya Mulai Tata Infrastruktur Pasar Cikurubuk

Ia menjelaskan bahwa bambu memiliki akar serabut yang banyak dan bersifat rumpun, yang menurut riset bisa menyerap hingga 80 persen air permukaan. Selain itu, tanaman ini juga berpotensi menumbuhkan mata air baru dan memperkuat cadangan air tanah.

“Kami akan mengembalikan TPA ini menjadi hijau seperti sebelum ada TPA. Tentunya juga untuk menyediakan cadangan air tanah supaya bisa menyerap air hujan lebih banyak,” pungkasnya. (Ayu Sabrina)

0 Komentar