Pesan Menyentuh Javier Zanetti Usai Kepergian Paus Fransiskus: Kami Pernah Membicarakan Inter Milan

Javier Zanetti bersama Paus Fransiskus
Javier Zanetti bersama Paus Fransiskus Foto: Tangkapan layar Instagram@javierzanetti
0 Komentar

RADARTASIK.ID – Kepergian Paus Fransiskus yang wafat pada usia 88 tahun, meninggalkan duka mendalam di seluruh penjuru dunia, termasuk bagi legenda dan Wakil Presiden Inter Milan, Javier Zanetti.

Lewat unggahan emosional di media sosial dan wawancara dengan Sky Sport, Zanetti mengenang kedekatannya dengan sang Paus, yang tak hanya dikenal sebagai tokoh agama, tapi juga pencinta sepak bola.

“Terima kasih atas kerendahan hati, kesederhanaan, dan karena selalu dekat dengan orang lain. Beristirahatlah dalam damai, Paus Fransiskus,” tulis Zanetti dalam bahasa Italia di akun Instagram-nya.

Baca Juga:Gagal di Liga Champions, Real Madrid Bidik Rodri untuk Tambal Kepergian Toni KroosAmbrosini Heran AC Milan Belum Datangkan Direktur Olahraga: Manajemen Tim Ini Tidak Efisien

Ia juga menambahkan pesan khusus sebagai sesama rakyat Argentina: “Terima kasih atas segalanya dan atas reputasi Anda sebagai warga Argentina yang baik.”

Dalam wawancaranya bersama Sky Sport, Zanetti menyebut hari berpulangnya Paus Fransiskus sebagai momen yang sangat menyedihkan.

Ia mengenang pertemuan-pertemuannya dengan sang Paus sebagai pengalaman penuh makna, yang memperlihatkan sosok Fransiskus sebagai pribadi rendah hati dan penuh kasih.

“Saya mendapat kehormatan bertemu dengannya beberapa kali bersama keluarga saya. Ia sangat terbuka, hangat, dan bisa berbicara tentang berbagai hal, termasuk sepak bola,” ucap Zanetti dikutip dari Calciomercato.

Zanetti mengungkap bahwa dalam salah satu pertemuan mereka, Paus Fransiskus sempat berbicara dengan antusias tentang klub kesayangannya, San Lorenzo, Inter Milan dan Timnas Argentina.

“Kami juga berbicara soal Inter, tim nasional Argentina, dan Yayasan PUPI. Sebagai sesama orang Argentina, ada ikatan khusus antara kami,” tambahnya.

Zanetti juga menekankan bahwa Paus Fransiskus memiliki kemampuan unik untuk membuat siapa pun merasa dekat dengannya.

Baca Juga:Intip Formasi Inter Jelang Derby Coppa Italia Lawan Milan: Arnautovic dan Taremi Berebut Jadi Tandem LautaroFigo Yakin Inter Akan Menangkan Treble Winners: Mereka Bukan Tim yang Hanya Bisa Bertahan

“Ia tidak menciptakan jarak. Saat Anda bertemu dengannya, Anda merasa sangat tenang. Ia menyampaikan cinta dan ketenangan, bahkan dalam hal-hal kecil,” kenang Zanetti.

Legenda Inter itu menutup wawancaranya dengan penuh rasa hormat kepada Paus Fransiskus yang dianggapnya sebagai lambang kedekatan dan inspirasi yang tak lekang oleh waktu.

“Saya akan selalu membawa kenangan akan momen-momen yang dia berikan kepada kami. Ia akan dikenang sebagai pribadi yang tulus, sederhana, dan sangat berarti bagi dunia,” pungkas Zanetti.

0 Komentar