Trump Berbicara tentang Masa Depan Superkomputer AI, Apa yang Harus Diketahui?

superkomputer AI
 Tampilan perangkat superkomputer AI Nvidia. (Nvidia/YouTube)
0 Komentar

Nvidia telah memesan lebih dari satu juta kaki persegi ruang manufaktur di Arizona untuk membangun dan menguji chip Blackwell-nya.

Selain itu, mereka juga membangun server AI di Texas, bekerja sama dengan Foxconn, produsen elektronik terbesar di dunia, untuk mendirikan pabrik di Houston, dan dengan Wistron untuk mendirikan pabrik di Dallas.

Mengapa memilih AS sebagai tempat pembuatan? Salah satunya adalah sensitivitas harga.

Baca Juga:Strategi Netflix dan Spotify untuk Bertahan di Tengah Resesi GlobalResesi Global Bisa Menyudutkan Netflix dan Spotify, Ini Alasannya

Meskipun biaya produksi di AS lebih tinggi dibandingkan dengan negara lain, perusahaan besar di AS lebih memilih membeli perangkat keras yang diproduksi dalam negeri.

Ini karena mereka dapat menyerap biaya lebih tinggi dan memanfaatkan keuntungan yang didapat dari mendekatkan proses produksi ke pasar utama mereka.

Keunggulan Texas sebagai Pusat Pembuatan Server AI

Texas memiliki banyak keuntungan, salah satunya adalah kedekatannya dengan Meksiko, yang saat ini menjadi pusat manufaktur server AI.

Sekitar 70 persen server yang diimpor AS, baik yang digunakan untuk AI maupun non-AI, berasal dari Meksiko.

Texas juga memiliki sumber daya energi yang melimpah dan lingkungan yang mendukung bisnis.

Dalam beberapa bulan terakhir, perwakilan dari produsen server AI besar di Taiwan bertemu dengan Gubernur Greg Abbott untuk mendiskusikan ekspansi pabrik di Texas.

Gubernur Abbott menyebutkan, Texas diprediksi akan menjadi pusat utama bagi pengembangan infrastruktur kecerdasan buatan di masa depan.

Baca Juga:Bagaimana Netflix dan Spotify Menghadapi Tantangan Ekonomi dan Tarif Global?AS Memotong Aliran Chip AI ke China, Implikasi Besar untuk Masa Depan Teknologi

Proyek Stargate dan Pengumuman Trump

Selain itu, Trump juga mengumumkan rencana besar lainnya, yakni Proyek Stargate, yang akan menghabiskan sekitar $500 miliar untuk membangun infrastruktur AI.

Pusat data pertama yang direncanakan akan dibangun di Abilene, Texas.

Bahkan, Apple juga berencana membuka pabrik baru di Texas, mempertegas posisi negara bagian ini sebagai pusat teknologi di masa depan.

Namun, meskipun banyak pengumuman menarik yang datang dari pemerintah AS dan perusahaan-perusahaan besar, pengamat industri mengingatkan bahwa langkah-langkah ini perlu dilihat dengan hati-hati.

Pengumuman besar seperti ini harus diikuti dengan hasil yang konkret agar dapat dinilai sejauh mana dampaknya terhadap industri AI global.

Pembangunan superkomputer AI di AS oleh Nvidia merupakan langkah besar dalam memperkuat posisi Amerika Serikat sebagai pemimpin dalam teknologi kecerdasan buatan.

0 Komentar