Kalimat itu awalnya dilontarkan saat Roma berjumpa Bodo/Glimt tahun lalu, tapi kini berbalik jadi tamparan telak bagi klub kesayangannya.
Mantan striker Lazio yang kini menjadi komentator Sky Sport itu menyentil tajam hasil buruk ini, meski ia sendiri tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.
“Kita berbicara tentang tim yang ingin bersaing di level atas Eropa, lalu tersingkir dari tim seperti Bodo. Ada yang salah di sini,” ujarnya dalam siaran langsung pasca pertandingan.
Baca Juga:Beppe Marotta: Impian Terbesar Saya Adalah Memenangkan Liga ChampionsLazio Disingkirkan Bodo/Glimt, Italia Gagal Amankan Jatah 5 Tim di Liga Champions Musim Depan
Kenyataan pahit ini pun diperparah oleh kenangan manis tetangga sekota mereka, AS Roma, yang pada musim lalu mampu membalas kekalahan dari Bodo dan bahkan menjuarai UEFA Conference League.
Kini, ejekan dari fans Roma seolah tak terhindarkan bagi para pendukung Lazio, menambah luka yang terasa makin dalam di kubu Biru Langit.
Dengan tersingkirnya Lazio, Italia juga dipastikan kehilangan jatah lima wakil di Liga Champions musim depan.