5 Nama Muncul Jelang Konferensi PGRI Kota Tasikmalaya

Wakil Ketua PGRI Kota Tasikmalaya
Asep Supriadi, Wakil Ketua I PGRI Kota Tasikmalaya
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Menjelang Konferensi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Tasikmalaya pada Mei 2025 mendatang, dinamika organisasi profesi guru tersebut mulai terasa.

Agenda penting ini tidak hanya akan membahas laporan pertanggungjawaban dan program kerja baru, namun juga memilih ketua dan pengurus baru yang akan memimpin satu periode ke depan.

Berbeda dengan konferensi sebelumnya, pemilihan ketua kali ini terlihat cukup dinamis. Setidaknya lima nama telah mencuat sebagai bakal calon.

Baca Juga:Dr Lukmanul Hakim Resmi Pimpin STHG Tasikmalaya Periode 2024–2029Ketua DPRD Kota Tasikmalaya Sebut Perampingan Dinas Tidak Tergesa-Gesa!

Mereka adalah inkamben, Dodo Agus Nurjaman, H Cecep Susilawan yang menjabat sebagai Kabid di Dinas Pendidikan sekaligus Ketua PGRI Cabang Tawang, Abdul Palah selaku Kepala SMPN 8, H Yonandi Kepala SMAN 1, serta Nana Hermawan, Kepala SDN Sindanggalih.

Wakil Ketua I PGRI Kota Tasikmalaya, Asep Supriadi, menjelaskan bahwa mekanisme dan kriteria pencalonan akan dibahas lebih lanjut sesuai dengan aturan organisasi.

Namun demikian, tahapan untuk penjaringan calon sudah mulai diumumkan.

“Memang dinamika di luar berkembang cukup pesat, Alhamdulillah ini menunjukkan antusiasme tinggi. Kita harapkan prosesnya bisa berjalan lancar. Kami masih melakukan pembahasan untuk memulai tahap penjaringan, verifikasi sampai penetapan calon menjelang konferensi nanti,” ujar Asep, Rabu 16 April 2025.

Ia menegaskan bahwa konferensi PGRI merupakan forum tertinggi dalam struktur organisasi sebagaimana diamanatkan dalam Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) PGRI.

“Konferensi ini adalah momentum penting dalam dunia pendidikan. Selain pemilihan pengurus, juga akan dibahas Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) pengurus sebelumnya dan penyusunan program kerja untuk periode berikutnya,” terangnya.

Khusus untuk calon, Asep menyebutkan bahwa mereka harus memenuhi syarat sesuai AD/ART, yakni pernah menjadi pengurus PGRI minimal dua tingkat di bawah jabatan yang akan diemban, serta dicalonkan secara resmi. Asep pun mengajak seluruh anggota PGRI Kota Tasikmalaya untuk memberikan dukungan terhadap kelancaran dan kesuksesan konferensi mendatang.

“Konferensi ini akan sangat menentukan arah pendidikan serta kesejahteraan guru ke depan. Maka partisipasi dan dukungan semua pihak sangat dibutuhkan,” pungkasnya. (Firgiawan)

0 Komentar