RADARTASIK.ID – Indonesia kembali kehilangan sosok legendaris, Titiek Puspa meninggal dunia pada Kamis, 10 April 2025, pukul 16.25 WIB di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan.
Artis kawakan yang akrab disapa Eyang Titiek ini berpulang pada usia 87 tahun setelah menjalani perawatan intensif akibat pecah pembuluh darah.
Sebelumnya, beliau sempat mengalami kolaps pada 26 Maret 2025 saat menjalani syuting program Lapor Pak! di Trans 7.
Baca Juga:Fakta Menarik Serial Bidaah yang Sedang Viral, Diprediksi akan Mendapat Season 2Perjuangan Anya Geraldine dalam Film Mendadak Dangdut 2025
Namun, usai menyelesaikan tiga segmen, Titiek pingsan dan segera dilarikan ke RS Medistra.
Setelah dirawat intensif selama dua minggu, kondisinya sempat membaik namun kembali menurun dua hari sebelum wafat.
Unggahan terakhirnya di Instagram pun menjadi sorotan dan diserbu komentar duka dari para penggemar.
Info terbaru, jenazah Titiek Puspa akan disemayamkan di TPU Tanah Kusir usai shalat Jumat.
Perjalanan Karier Titiek Puspa Selama 67 Tahun Mewarnai Industri Hiburan Tanah Air
Titiek Puspa lahir dengan nama Sudarwati di Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan, pada 1 November 1937.
Beliau adalah anak ke-4 dari 12 bersaudara dari pasangan Tugeno Puspowidjojo dan Siti Mariam.
Titiek Puspa memulai karier di dunia hiburan sejak usia 14 tahun dengan mengikuti ajang menyanyi secara diam-diam karena mendapat tentangan dari orang tuanya.
Baca Juga:Luna Maya dan Maxime Bouttier Siap Menikah Mei Mendatang, Undangan Elegan Jadi SorotanUsai 7 Tahun, Wika Salim Kembali ke Dunia Akting dengan Film Mendadak Dangdut
Nama samaran “Titiek Puspa” pun tercipta, yang berasal dari nama panggilan “Titiek” serta nama ayahnya, “Puspowidjojo”.
Langkah awal Titiek dimulai ketika menjuarai ajang Bintang Radio tingkat Jawa Tengah pada tahun 1954, yang kemudian membawanya menjadi penyanyi tetap di Orkes Simfoni Jakarta, grup musik asuhan Sjaiful Bachri.
Dapat Dukungan Presiden Soekarno
Titik balik karier awalnya dimulai sejak Titiek tampil menghadap Presiden Soekarto di Istana Negara.
Soekarno tidak hanya terpukau oleh suara dan karismanya, tetapi juga meresmikan nama panggung “Titiek Puspa”.
Masa Keemasan Titiek Puspa
Karier musik Titiek Puspa mulai meroket di era 1960-an.
Album perdana Titiek “Si Hitam dan Pita” (1963), menandai tonggak penting dalam sejarah musik tanah air karena berisi 12 lagu ciptaannya sendiri.
Sepanjang hidupnya, beliau telah menciptakan sekitar 400 hingga 600 lagu.
Beberapa karya legendarisnya yang paling populer, di antaranya: