BANJAR, RADARTASIK.ID – Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Candra melakukan kunjungan kerja ke Kantor Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy di Kota Banjar, Kamis (10/4/2025).
Kunjungan ini ternyata merupakan balasan atas kedatangan pihak BBWS ke Kota Tasikmalaya beberapa waktu lalu.
Diky didampingi sejumlah pejabat dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas PUTR, serta Dinas Pertanian Kota Tasikmalaya.
Baca Juga:Jeritan ASN di Kota Tasikmalaya: Beban Menumpuk, Karier Tak Jelas, Pendapatan Stagnan!Koalisi Patas Siap Mempertahankan Kemenangan, Sebut Ai-Iip sebagai Paslon Higienis dan Segar!
Kunjungan ini tidak sekadar seremoni, tetapi membawa misi penting. Salah satunya adalah membahas penanganan genangan air yang kerap melanda sejumlah titik di Kota Tasikmalaya saat hujan deras turun.
Dalam pertemuan tersebut, Diky berharap adanya kolaborasi konkret antara Pemerintah Kota Tasikmalaya, BBWS Citanduy, dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Kami berdiskusi mengenai penanganan genangan air yang membutuhkan sinergi lintas lembaga,” ujar Diky kepada Radar.
“BBWS Citanduy menjadi representasi langsung dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di wilayah Priangan Timur. Maka dari itu, kami ingin memastikan bahwa persoalan ini ditangani secara terintegrasi,” sambungnya.
Selain isu genangan air, Diky juga menyampaikan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya dalam menangani persoalan sampah yang hingga kini masih menjadi tantangan besar.
Ia menyebut, Pemkot terus menjalin komunikasi dengan berbagai pihak, termasuk dengan Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR.
“Agenda penanganan sampah menjadi prioritas kami. Tidak hanya melibatkan kerja internal pemerintah atau koordinasi dengan kementerian, kami juga membuka diri untuk bekerja sama dengan pihak-pihak eksternal yang berkomitmen membantu menyelesaikan masalah lingkungan di Tasikmalaya,” tegas Diky.
Baca Juga:Jejak-Jejak Romantisme Politik Dua Perusahaan Transportasi di Jawa Barat!Dua Raksasa Bus Primajasa dan Budiman Berkoalisi Dukung Cecep-Asep di PSU Tasikmalaya
Dalam pertemuan itu, pihak BBWS juga memberikan dukungan akses agar Pemkot Tasikmalaya bisa lebih mudah berkoordinasi dengan kementerian terkait, terutama untuk mendapatkan bantuan teknis dan program strategis.
Diky pun mengajak masyarakat untuk turut andil dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ia menegaskan bahwa keterlibatan warga sangat penting di tengah upaya teknis yang dilakukan pemerintah, apalagi di tengah keterbatasan anggaran.
“Kami menyadari keterbatasan anggaran akibat efisiensi yang dilakukan pemerintah. Tapi hal itu tidak boleh menjadi alasan untuk mengeluh. Justru harus menjadi dorongan bagi kami untuk terus berinovasi, bekerja lebih kreatif dan aktif dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan kepada masyarakat,” tukasnya.