Air Limbah Diduga Dari Hotel Masih Mencemari Pantai Pangandaran, Ini Reaksi Bupati

air limbah
Warga melintas di saluran limbah yang diduga berasal dari hotel yang mengalir ke Pantai Pangandaran. (Deni Nurdiansah/Radartasikmalaya)
0 Komentar

PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Saluran pembuangan air limbah yang diduga berasal dari sejumlah hotel di kawasan Pantai Pangandaran menimbulkan bau tak sedap. Kondisi itu dinilai mengganggu wisatawan.

Selain itu, kondisi tersebut membuat area pesisir pantai menjadi kumuh.

Terlebih beberapa saluran pembuangan limbah terbuka di area objek wisata yang kerap digunakan wisatawan berenang.

Kepala Bidang Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pangandaran Endang mengatakan, pembuangan limbah hotel ke pantai memang diperbolehkan. Namun ada syarat yang harus dipenuhi.

Baca Juga:Diserbu Wisatawan di Libur Lebaran, Retribusi Sektor Pariwisata Pangandaran Sudah Rp 7,5 MiliarPolres Pangandaran Mencatat 7 Kejadian Laka Laut Selama Libur Panjang, 2 Orang Meninggal Dunia

“Salah satunya, hotel yang membuang limbah harus memiliki IPAL, agar kualitas air limbah yang dibuang tetap terjaga,” ungkapnya, Rabu 9 April 2025.

Menurut Endang, perencanaan pembangunan IPAL komunal sebenarnya sudah masuk dalam anggaran dan Detail Engineering Design (DED).

Namun, realisasi pembangunan masih tergantung pada pihak yang memiliki kewenangan anggaran. “Memang belum ada anggarannya,” ucapnya.

DLHK Kabupaten Pangandaran juga menginginkan IPAL di setiap titik saluran pembuangan air limbah. Untuk pilot project, rencananya dilaksanakan di depan Hotel Aquarium. “DLHK rutin melakukan pengawasan ke pihak hotel,” ucapnya.

Endang menegaskan, limbah hotel dikategorikan sebagai limbah domestik sesuai peraturan menteri.

Oleh karenanya, baku mutu dan parameter air limbah itu harus sesuai standar. “Harus dilihat parameternya dan baku mutunya,” ungkapnya.

Bupati Pangandaran Citra Pitriyami mengatakan, persoalan limbah dan sampah akan menjadi bahan evaluasi Pemkab Pangandaran setelah libur Lebaran dan libur sekolah berakhir. “Nanti akan segera kami bahas,” ungkapnya.

Baca Juga:Destinasi Wisata di Garut Ini Masih Jarang Orang Tahu, Ini Daftar dan LokasinyaButuh Jalur Khusus untuk Armada Pengangkut Sampah di Pantai Pangandaran

Citra menegaskan, persoalan limbah dan sampah menjadi catatan penting bagi Pemkab dan harus segera ditindaklanjuti.

“Karena memang persoalan ini bukan yang pertama kali terjadi dan harus segera diselesaikan,” tegasnya. (Deni Nurdiansah)

0 Komentar