TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Taman Wisata Ciwulan (TWC) merupakan proyek wisata di belakang Pendopo Baru Singaparna yang saat ini menjadi sorotan publik. Pasalnya, kawasan wisata tersebut terbengkalai dan tidak dimanfaatkan sama sekali.
Pergerakan Solidaritas Ummat (PSU) Kabupaten Tasikmalaya berencana menggelar doa bersama di lokasi TWC pada Jumat 11 April 2025.
Kegiatan ini diharapkan dapat menggugah perhatian pihak berwenang mengenai permasalahan pengelolaan dan perawatan taman wisata tersebut, yang telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat.
Baca Juga:Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Larang Anak Sekolah Bawa Motor: Nekat, Siap Dikeluarkan dari Sekolahnya!Prediksi Sporting Lisbon vs Braga di Liga Portugal: Lanjutkan Perburuan Gelar Juara
Ketua PSU, Septyan Hadinata mengungkapkan bahwa proyek pembangunan TWC sejak awal hingga saat ini belum menunjukkan kemajuan yang memadai, baik dalam hal pengelolaan maupun manfaatnya bagi masyarakat.
“Sejak proyek ini dimulai, tidak ada kejelasan mengenai siapa yang bertanggung jawab atas pengelolaannya, sehingga masyarakat merasa sangat kecewa,” ujarnya kepada Radar, Senin 7 April 2025.
Bahkan, kata dia, meski dana sebesar Rp 2,1 miliar telah digunakan untuk membangun taman ini, TWC belum dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya.
Selain doa bersama, PSU juga berencana menyerahkan surat pernyataan tertulis kepada aparat penegak hukum (APH) untuk meminta kejelasan mengenai siapa yang seharusnya bertanggung jawab atas pembangunan dan pengelolaan TWC.
“Proyek ini tampaknya tidak memiliki pengawasan yang memadai, karena hingga kini tidak ada pihak dari daerah maupun provinsi yang berani menangani masalah tersebut,” jelas dia.
Ia pun menilai bahwa proyek tersebut seolah-olah dibiarkan begitu saja, padahal dana yang digunakan adalah uang rakyat yang perlu dipertanggungjawabkan.
PSU berharap bahwa doa bersama ini akan membuka mata dan hati semua pihak terkait untuk memberikan perhatian yang lebih serius terhadap kelanjutan dan manfaat TWC bagi masyarakat.
Baca Juga:Prediksi Leganes vs Osasuna di Liga Spanyol: Terus Berjuang Keluar dari Zona DegradasiPrediksi Leicester City vs Newcastle United di Liga Inggris: Terancam Kalah Lagi di Kandang Sendiri
“Kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya agar kejelasan terkait pengelolaan TWC segera terungkap, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya,” katanya.
Selain itu, PSU juga telah mengirimkan surat kepada Gubernur Jawa Barat, Kapolda, dan Kejati Jawa Barat, berharap agar masalah ini segera mendapatkan perhatian dan solusi yang tepat.
Dengan segala permasalahan yang melingkupi TWC, PSU berharap melalui doa bersama ini, masyarakat, pemerintah daerah, dan instansi terkait dapat menemukan titik terang mengenai siapa yang bertanggung jawab atas pengelolaan taman wisata yang kini terbengkalai tersebut.