RADARTASIK.ID – Giuseppe Bergomi, legenda Inter Milan, memberikan pujian tinggi kepada Igor Tudor usai hasil imbang 1-1 antara Juventus dan AS Roma di Stadio Olimpico.
Menurutnya, hanya dalam waktu dua pekan, pelatih asal Kroasia itu telah membawa perubahan besar di tubuh Bianconeri.
“Pertandingan yang bagus, saya sangat menyukainya,” ujar Bergomi saat menjadi komentator di Sky Sport dikutip dari Calciomercatoweb.
Baca Juga:AS Roma vs Juventus Berakhir Imbang 1-1: Tudor Halangi Lemparan ke dalam Zeki CelikAC Milan vs Fiorentina: Reijnders Terancam Absen, Tomori Kembali ke Starting Line-up
“Sering dikatakan pelatih butuh waktu, tapi Tudor dalam 15 hari menunjukkan kepada kita Juventus yang berbeda. Jika Anda menempatkan pemain di posisi yang tepat dan memberi mereka identitas yang jelas, hasilnya langsung terlihat,” lanjunya.
Bergomi menilai hasil imbang ini adil bagi kedua tim karena Juventus tampil luar biasa di babak pertama, sementara Roma tampil lebih baik di babak kedua berkat pergantian pemain yang dilakukan Ranieri.
“Hasil imbang memang adil, tapi Juve menunjukkan sesuatu yang lebih,” tambahnya.
Ia juga menganggap rencana Juventus yang tengah mempertimbangkan Tudor sebagai pengganti jangka panjang Thiago Motta bukan langkah yang keliru.
“Dari luar, kami hanya bisa menilai sebagian. Tapi setelah kekalahan dari Atalanta dan Fiorentina, serta kegagalan di Liga Champions dan Coppa Italia, wajar jika klub mulai bertanya-tanya. Pemecatan Motta bukanlah aib,” paparnya.
Sementara itu, dalam wawancara dengan DAZN. Tudor mengaku puas dengan permainan Juventus, terutama di babak pertama.
“Kami bermain bagus, banyak vertikalisasi, dan tampil dengan mentalitas yang tepat,” katanya.
Baca Juga:Berat di Ongkos, Juventus Tak Mau Ngotot Datangkan Jonathan DavidAS Roma vs Juventus: Momen Bersejarah Saat Francesco Totti Mengejek Igor Tudor
“Di babak kedua mereka mengubah sistem, dan kami kebobolan dari situasi bola mati. Tapi secara keseluruhan, ini hasil yang memberi kami kepercayaan diri untuk terus berkembang.” ungkapnya.
Tudor juga menilai tim sudah berada di jalur yang benar meski kehilangan dua pilar penting di lini pertahanan yang harus bermain tanpa Bremer dan Gatti saat melawat ke kandang Roma.
Menanggapi gol cantik Locatelli yang tercipta lewat tembakan voli, Tudor menyebutnya sebagai bukti kualitas individu pemainnya.
“Kami ingin banyak pemain menyerang, tapi tetap menjaga keseimbangan agar tak terkena serangan balik.”