Animator One Piece Ikut Mengecam Tren AI Ghibli

Henry Thurlow dan Hayao Miyazaki
Henry Thurlow, salah satu Animator One Piece dan potret Hayao Miyazaki, pendiri Studio Animasi Ghibli
0 Komentar

RADARTASIK.ID – Belakangan ini, jagat maya diramaikan oleh tren edit foto dengan gaya animasi khas Studio Ghibli.

Warna pastel lembut, nuansa magis, dan sentuhan khas studio animasi legendaris asal Jepang ini membuat banyak orang tertarik untuk mengubah foto mereka menjadi ilustrasi ala Ghibli.

Namun, tren tersebut justru menuai kemarahan dari Studio Ghibli dan sejumlah animator ternama.

Reaksi Keras dari Studio Ghibli dan Animator Jepang

Baca Juga:Series Jepang Gannibal 2, Sekuel Musim Pertama Peraih Penghargaan Ajang Sineas Asia di KorselPerjalanan Panjang Jirayut Mudik ke Thailand di Tengah Bencana Gempa Myanmar

Studio Ghibli merasa tren AI yang meniru gaya mereka adalah bentuk penghinaan terhadap karya seni yang dibuat dengan dedikasi dan ketekunan selama bertahun-tahun.

Bukan hanya Studio Ghibli, animator dari serial anime populer seperti One Piece juga mengecam tren tersebut.

Henry Thurlow, animator yang telah bekerja di berbagai proyek besar seperti One Piece, Naruto, Castlevania, Pokemon, dan JoJo’s Bizarre Adventure, turut menyuarakan ketidaksetujuannya.

Thurlow juga menegaskan bahwa seni dan animasi adalah bidang yang membutuhkan dedikasi tinggi.

Menurutnya, jika seseorang tidak memiliki waktu dan usaha untuk menjadi ahli dalam suatu bidang, mereka tidak berhak mengklaim hasil dari teknologi instan sebagai karya mereka.

Hayao Miyazaki: “AI Adalah Penghinaan terhadap Kehidupan Itu Sendiri”

Bukan hanya animator masa kini yang mengecam tren AI ini, sutradara legendaris Hayao Miyazaki pun sudah sejak lama menyatakan ketidaksukaannya terhadap AI dalam dunia animasi.

Dalam sebuah wawancara pada tahun 2016, Miyazaki bereaksi negatif terhadap demo animasi berbasis AI yang diperlihatkan kepadanya.

Baca Juga:Reaksi Selebritas Thailand yang Baru Pertama Alami Gempa Bumi Magnitudo 7,7 di BangkokFinal Destination: Bloodlines Pecahkan Rekor Trailer Film Horor Sepanjang Masa

Mengutip dari sebuah video dokumenter yang berjudul Owaranai Hito Miyazaki Hayao atau Never-Ending Man: Hayao Miyazaki, ia berkata,

Setiap pagi, saya melihat kawanku yang menderita disabilitas, ia bahkan kesulitan hanya untuk melakukan tos. lengannya yang kaku tak bisa meraih tanganku.

Sekarang, saat aku melihat ini, saya sulit menganggapnya menarik. Mereka yang menciptakan hal seperti ini tidak memahami arti dari penderitaan, aku merasa hal ini adalah penghinaan bagi kehidupan itu sendiri

Bagi Miyazaki, animasi bukan hanya sekadar teknik atau gaya, tetapi juga jiwa dan emosi yang dituangkan oleh para seniman di baliknya.

0 Komentar