TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Menjelang Lebaran, Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya menyisir sejmlah Tempat Pembuangan Sementara (TPS) liar.
Antara lain Jalan Ir H Juanda, Jalan Brigjen Sutoko –jalur bypas arah cikurubuk– dan Jalur Aboh di Sukamulya Kecamatan Bungursari.
Ketiga jalur itu disisir lantaran sering jadi tempat membuang sampah sembarangan. Terutama ketika ada ruang kosong di pinggir jalan.
Baca Juga:Buka Puasa Bersama dan Aksi Sosial, Keindahan Ramadan Bikers Honda di GarutPesan Khusus Wamendagri Bima Arya untuk Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi: Jangan Terjebak Seremonial
Apalagi menjelang Lebaran, produksi sampah diprediksi naik sampai 20 persen. Sehingga potensi membuang sampah sembarangan semakin tinggi.
“Kami lakukan pembersihan TPS liar untuk memberi kenyamanan, menjaga kebersihan, apalagi memasuki puncak aktivitas masyarakat menuju Lebaran. Volume sampah meningkat karena konsumsi naik, kami prediksi kenaikannya mencapai 20 persen jelang Idulfitri,” ujar Kabid Pengelolaan Sampah DLH Kota Tasikmalaya, Feri Arif Maulana, disela pembersihan TPS liar di Jalan Ir H Djuanda, Jumat 21 Maret 2025.
Lebih lanjut, ia mengimbau masyarakat lebih tertib membuang sampah. Jangan membuang sampah di sembarang tempat.
Apalagi saat Lebaran, petugas kebersihan juga akan menjalani cuti bersama. Menurut Jadwal, DLH merencanakan pengangkutan sampah terakhir pada H-1 Lebaran.
Petugas akan kembali melayani kebesihan pada H+2. Mereka diberikan libur Lebaran selama tiga hari.
Warga pun diimbau untuk membuang sampah lebih awal ke TPS yang terlewati jalur pengangkutan, guna menghindari penumpukan sampah yang berlebihan.
“Kami meminta masyarakat yang terlewati jalur petugas dari sekarang bisa menyimpan sampah di TPS agar bisa terangkut. Ini supaya tidak terjadi penumpukan yang signifikan. Kami upayakan tidak ada tumpukan yang mencolok dengan menyiapkan ‘tabungan’ selama tiga hari sebelum cuti,” tambahnya.
Baca Juga:Sempat Terlempar ke Rp 3000, Harga Koin Kripto Ini Diramal Bisa Jadi Kuda Hitam Saat Pasar Kembali BullishFirst Resources Akuisisi Pengendali ANJT Senilai Rp5,4 Triliun, Saham Jagoan Lo Kheng Hong Melonjak!
DLH Kota Tasikmalaya memperkirakan volume sampah baru akan kembali normal dalam 10 hingga 14 hari setelah Lebaran.
Peningkatan produksi sampah diprediksi berlangsung hingga H+7 Idulfitri sebelum akhirnya kembali ke tingkat biasanya.
“Pembersihan TPS liar ini diharapkan dapat menjaga kebersihan lingkungan selama periode Lebaran serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah dengan lebih tertib,” ungkapnya.(Firgiawan)