Fakta-Fakta Warga Desa Tanjungsari Tasikmalaya yang Terbiasa Hadapi Banjir Empat Kali dalam Setahun

Sungai citanduy di Tanjungsari kabupaten tasikmalaya
Mursalin menunjukkan kondisi terkini Sungai Citanduy yang melintasi kampungnya, Minggu 17 Maret 2025. (R Robi Ramdan/Radartasik.id)
0 Komentar

Ia menyebut ada 10 KK yang mengungsi ke sebuah sekolah saat banjir melanda.

Mereka membawa pakaian ganti dan bertahan hingga keesokan harinya.

Berbeda dengan warga lain yang memiliki Paranggong, Endang mengaku tidak memiliki tempat khusus untuk menyimpan barang.

Akibatnya, alat elektronik seperti TV miliknya rusak terendam air.

Menurutnya, banjir di wilayahnya bisa terjadi empat kali dalam setahun. Tahun lalu banjir terjadi menjelang Lebaran, sedangkan tahun ini terjadi di bulan Ramadan.

Baca Juga:Punya Banyak Aset Tanah di Tasikmalaya, Eks Dirut Pertamina Nicke Widyawati Miliki Total Harta Kekayaan SeginiMau Jemur Baju Takut Hujan? Ini Dia Prediksi Cuaca Kota Tasikmalaya Hari Ini Kamis 13 Maret 2025 Menurut BMKG

Ia juga mengeluhkan kondisi air sumur yang tidak bisa dikonsumsi akibat banjir.

Warga terpaksa membeli air galon seharga Rp 6.000 per galon untuk kebutuhan minumSaat ini, warga membutuhkan bantuan obat-obatan untuk gatal-gatal serta sembako.

“Kalau untuk konsumsi air minum sekarang harus beli. Satu galon ya beli Rp6 ribu. Harus nunggu 10 harian, agar air sumur kembali normal dan layak untuk dikonsumsi,” katanya.

Terpisah, Humas BBWS Citanduy, Rahmat, menyebutkan sebetulnya Sungai Citanduy pernah dinormalisasi pada tahun 2024.

Total sepanjang 4,5 kilometer. Hasil normalisasi itu menurutnya bisa terlihat jelas.

“Dari hasil normalisasi tersebut sudah dapat terlihat dampaknya. Antara lain, frekuensi banjir menjadi berkurang, lamanya genangan banjir juga berkurang,” tuturnya

Menurut Rahmat, banjir kali ini terjadi lebih disebabkan intensitas hujan yang tinggi dan merata di seluruh wilayah.

Baik di hulu maupun hilir Sungai Citanduy.

Sehingga daya tampung sungai overload. Sebab itu normalisasi sungai rencananya akan dilanjut.

Baca Juga:Apa Penyebab Hujan Es di Tasikmalaya?Harga Bitcoin Hari Ini Mulai Naik Lagi, Tren Jangka Panjang atau Rebound Sementara?

“Ke depan program normalisasi tersebut akan dilanjutkan di tahun 2025 ini,” tandasnya. (R Robi Ramdan)

0 Komentar