Jangan Menunggu Jalan HZ Mustofa Jadi Pasar Dadakan, Pemkot Tasikmalaya Perlu Siapkan Pencegahan

Lalu lintas Jalan hz mustofa, pedagang baju lebaran, pasar dadakan
Lalu lintas Jalan HZ Mustofa mulai sering padat pada Minggu (16/3/2025). Kepadatan bisa semakin parah ketika kawasan itu dikuasai pedagang pasar dadakan
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Mencegah lebih baik dari pada mengobati, istilah tersebut dianggap cocok diterapkan untuk menjaga ketertiban Jalan HZ Mustofa dari semrawutnya pasar dadakan. Terkecuali, ada uang yang sudah masuk ke pemerintah agar pasar dadakan tetap dibiarkan.

Pasar dadakan menjelang Ramadan yang selalu terjadi di Jalan HZ Mustofa menjelang lebaran tak ubahnya seperti fenomena Pedagang Kaki Lima (PKL). Ketika jalur tersebut sudah menjadi lapak jualan, maka akan sulit untuk menertibkannya.

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kota Tasikmalaya Ijang Furqon mengatakan bahwa saat ini pasar dadakan belum terjadi di Jalan HZ Mustofa. Menurutnya kondisi itu lebih mudah diantisipasi karena fenomena rutin itu belum terjadi. “Karena belum terjadi tinggal dicegah oleh pemerintah, dijaga supaya tidak ada pedagang yang pasang tenda di jalan atau trotoar,” ungkapnya kepada Radar, Minggu (16/3/2025).

Baca Juga:Kalau Pemerintah Kota Tasikmalaya Tegas, Pedagang Pasar Dadakan Bakal NurutRidwan Kamil Sudah Ada Kontak dengan Partai Golkar Pasca Penggeledahan KPK, Sampaikan Soal Risiko Jabatan

Beda halnya ketika pasar dadakan tersebut sudah berlangsung di Jalan HZ Mustofa. Menurutnya hal itu tidak akan mudah untuk ditertibkan seperti halnya pedagang di jalur lain. “Di Jalan Baru Lingkar Utara (Lingtar) yang sudah jelas saja tidak ditertibkan oleh pemerintah,” ucapnya.

Terkecuali, pemerintah sudah menerima pemasukan atas munculnya pasar dadakan di Jalan HZ Mustofa baik secara legal maupun ilegal. Hal itu tentu akan membuat dinas-dinas terkait pura-pura tutup mata dan melakukan pembiaran. “Prasangka publik, kalau dibiarkan berarti karena ada sesuatu,” terangnya.

Terjaganya ketertiban di Jalan HZ Mustofa pada saat menjelang lebaran menurutnya cukup penting. Karena dampak gangguannya lebih parah dibandingkan gangguan di titik jalan lainnya. “Hari biasa saja di Jalan HZ Mustofa itu suka macet, apalagi menjelang lebaran dan ditambah ada pasar dadakan, dampaknya pasti parah,” ucapnya.

Saat ini pun lalu lintas Jalan HZ Mustofa sudah semakin ramai seiring lebaran yang semakin dekat. Beberapa pengunjung mulai kesulitan mencari tempat parkir khususnya pengguna mobil. “Bayangkan jika ruang parkir yang ada saat ini ditempati tenda pedagang, akan semakin tidak kondusif,” tuturnya.

0 Komentar