Selain itu, Niantic mengumumkan bahwa mereka akan memisahkan bisnis AI geospasial mereka menjadi perusahaan baru yang diberi nama Niantic Spatial.
Perusahaan baru ini akan dipimpin oleh pendiri sekaligus CEO Niantic, John Hanke, yang menyatakan optimisme mengenai masa depan bisnis tersebut.
Niantic Spatial akan mendapatkan modal sebesar $250 juta, dengan kontribusi $200 juta dari neraca Niantic dan investasi $50 juta dari Scopely.
Baca Juga:Geliat Ekonomi di Kota-Kota Arab Saudi Bergeser ke Malam Hari Selama RamadanSering Playing Victim, Kiper Real Madrid Balas Keras Kritik Diego Simeone soal Penalti Julian Alvarez
Arab Saudi, melalui PIF, telah aktif berinvestasi di sektor game, termasuk memiliki saham di perusahaan besar seperti Nintendo, Electronic Arts, dan Take-Two Interactive.
Pada tahun 2024, negara ini juga menjadi tuan rumah Piala Dunia eSports dengan hadiah lebih dari $60 juta, semakin mengukuhkan posisi mereka dalam dunia game internasional.
Dengan langkah-langkah strategis ini, Arab Saudi berambisi untuk menjadikan industri game sebagai salah satu pilar penting dalam pembangunan ekonomi mereka, memanfaatkan potensi besar yang ditawarkan oleh pasar global game dan eSports. (Sandy AW)
Sumber: Arab News