TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Hujan deras disertai angin kencang puting beliung melanda Kota Tasikmalaya pada Selasa (11/3/2025) sore.
Puluhan rumah di wilayah Kecamatan Cibeureum dan Purbaratu mengalami kerusakan. Sejumlah pohon juga tumbang.
Bencana itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.
Wilayah paling terdampak adalah kawasan Perumahan Kota Baru, Kecamatan Purbaratu, Kecamatan Cibeureum, dan Kecamatan Tamansari.
Baca Juga:Cecep-Asep Diprediksi Unggul di PSU Pilkada Tasikmalaya, Gerindra di Atas AnginRumah Digeledah KPK, Ridwan Kamil: Kami Kooperatif
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar, membenarkan kejadian tersebut.
Dia memastikan timnya sudah bergerak melakukan penanganan.
“Hujan deras disertai angin kencang ini merusak puluhan rumah di beberapa kecamatan. Saat ini kami masih mendata jumlah pasti rumah yang terdampak,” ujar Ucu saat dihubungi melalui telepon.
Hujan deras juga disertai fenomena butiran pecahan es kecil. Seperti tampak pada video yang viral di media sosial.
Wilayah Jalan Lingkar Utara diguyur hujan es disertai angin kencang.
Akibat kejadian itu sejumlah pohon tumbang menghalangi jalan. Antara lain sebagai berikut:
1. Pohon tumbang di Jalan Sewaka
2. Pohon Tumbang di Jalan Khoer Apandi Cibeureum
3. Pohon Tumbang di Perum Kota Baru
4. Pohon Tumbang di Kelurahan Sumelap
5. Pohon Tumbang dan Atap Rumah tersapu angin di Kelurahan Kersanagara (sedang ditangani)
6. Atap rumah tersapu angin di Kelurahan Sukanagara Purbaratu
7. Atap Rumah tersapu angin di Kelurahan Sukaasih Purbaratu
8. Atap Rumah tersapu angin di Kelurahan Setiajaya Cibeureum
9. Pohon Tumbang di Kelurahan Awipari Kecamatan Cibeureum
Rata-rata rumah rusak pada bagian atap. Termasuk kompleks pesantren di Bantargedang.
Tidak Ada Korban Jiwa
Meskipun kerusakan cukup luas, hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa maupun luka akibat bencana ini.
Baca Juga:Ketua PCNU Kabupaten Tasikmalaya Beri Pesan Mendalam bagi Cecep Nurul Yakin!Wacana Alih Anggaran Mobil Dinas Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi untuk Truk Sampah Masih Diragukan
Namun, BPBD tetap melakukan pemantauan dan evakuasi bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan parah.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana BPBD Kota Tasikmalaya, Asep Sudrajat Hadipraja, meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan.
Sebab bencana hidrometeorologi masih bisa terjadi saat cuaca ekstrem.
“Pohon tumbang, longsor, banjir, itu yang harus diwaspadai. Banyak juga rumah yang sudah tidak layak pakai, sedikit hujan langsung ambruk. Waspada juga terhadap pohon tumbang yang mungkin menimpa rumah. Kalau pun tidak ditimpa pohon, bisa saja rumah roboh karena angin kencang yang tidak menentu,” ungkap Asep.