Sinopsis Film Moonrise Over Egypt: Kisah Perjuangan Diplomasi Indonesia, Tayang di MDTV

MD Sinema Moonrise Over Egypt (instagram.com @moonriseoveregyptfilm)
Sinopsis Film Moonrise Over Egypt: Kisah Perjuangan Diplomasi Indonesia, Tayang di MDTV (instagram.com @moonriseoveregyptfilm)
0 Komentar

RADARTASIK.ID– MD Sinema kembali menghadirkan tayangan inspiratif dengan menayangkan film Moonrise Over Egypt pada Minggu, 9 Maret 2025 pukul 22.15 WIB di MDTV.

Film sejarah Indonesia ini dirilis pada tahun 2018 dan disutradarai oleh Pandu Adi Putra.

Diproduksi oleh PT Tiga Visi Selaras (TVS), film ini mengangkat kisah perjuangan diplomasi Indonesia dalam mendapatkan pengakuan kedaulatan dari Mesir pada tahun 1947.

Baca Juga:Jadwal Acara ANTV dan MDTV Minggu, 9 Maret 2025: Kuliner 7 Menit hingga MD Sinema Moonrise Over EgyptJadwal TV RCTI Minggu, 9 Maret 2025: Preman Pensiun S9, Hafiz Indonesia 2025, MasterChef Indonesia Season 12

Film Moonrise Over Egypt menampilkan sejumlah aktor berbakat, termasuk Reza Anugrah, James Dixon, Drh Ganda, Ina Marika, Satria Mulia, Vikri Rahmat, Pritt Timothy, dan Mark Sungkar.

Proses syuting dilakukan di Mesir pada pertengahan Agustus 2016, sebelum akhirnya dirilis di bioskop pada 22 Maret 2018.

Film ini diproduksi oleh TVS Films dan didistribusikan oleh High Octane Pictures, dengan durasi tayangan 112 menit.

Sinopsis Film Moonrise Over Egypt

Dua tahun setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, Presiden Soekarno menugaskan Agus Salim (diperankan oleh Pritt Timothy) bersama Wakil Menteri Penerangan Abdurrahman Baswedan (Vikri Rahmat), Sekretaris Jenderal Departemen Agama Mohammad Rasjidi (Satria Mulia), serta seorang pejabat dari Departemen Luar Negeri (Drh Ganda) untuk menjalankan misi diplomatik ke Mesir.

Misi ini bertujuan untuk mendapatkan pengakuan resmi terhadap kedaulatan Indonesia, yang merupakan salah satu syarat penting dalam pendirian negara yang diakui secara internasional.

Namun, perjalanan diplomasi ini tidak berjalan mulus. Willem Van Recteren Limpurg (Harry Bond Jr), yang saat itu menjabat sebagai Duta Besar Belanda untuk Mesir, berusaha menggagalkan misi ini.

Ia bekerja sama dengan Comelis Adriaanse (Alex Jhuhanny), seorang ahli strategi Belanda, untuk melakukan lobi politik terhadap Perdana Menteri Mesir, Mahmud Fahmi El Nokrashy Pasha (Mark Sungkar).

Baca Juga:Sinopsis Film Bollywood Jab Tak Hai Jaan: Tayang di ANTV Hari IniBuah Kesemek, Hantar 4 Kontestan MasterChef Indonesia Season 12 Ini Pulang! Malrani Pingsan, Tangis Menyeruak!

Mereka berusaha mempengaruhi keputusan Mesir agar menunda kerja sama bilateral dengan Indonesia. Selain itu, pihak Belanda juga memasukkan mata-mata ke dalam delegasi Indonesia untuk menghambat upaya negosiasi.

Pengaruh dari Willem dan Comelis menyebabkan Mesir menunda keputusan penting terkait pengakuan kedaulatan Indonesia.

Hal ini menjadi tantangan besar bagi Agus Salim dan timnya. Namun, mereka tidak menyerah.

Dengan dukungan dari para mahasiswa Indonesia di Mesir, mereka terus berjuang untuk meyakinkan Nokrashy agar membuka hubungan diplomatik dengan Indonesia.

0 Komentar