RADARTASIK.ID – Kehadiran motor listrik Honda Icon e bisa menjadi pilihan bagi mereka yang ingin beralih ke kendaraan ramah lingkungan selain merek yang berasal dari Tiongkok.
Harga Honda Icon e sendiri dibanderol sekitar Rp 28 juta, yang menawarkan pilihan terjangkau bagi pengguna yang mencari motor listrik dari brand yang sudah terkenal di Indonesia.
Berdasarkan info yang dilansir dari kanal Autonetmagz, Honda Icon e kerap disebut sebagai Honda Beat versi listriknya.
Baca Juga:Big Four Motor Listrik China Masuk Ke Tanah Air, Apa Dampaknya Pada Tren Motor Listrik 2025 di Indonesia?Xiaomi 15: Upgrade Kamera Besar-Besaran, Hasil Foto Makin Pro!
D beberapa negara motor ini dikenal dengan nama Honda Icon. Dengan desain yang simpel dan fitur yang minimalis, motor ini memang ditujukan untuk penggunaan harian dengan harga yang lebih ekonomis.
Beberapa fitur utama yang dimiliki Honda Icon e meliputi:
1.Suspensi dual shock untuk kenyamanan berkendara
2. Ruang penyimpanan yang cukup luas
3. Port USB untuk mengisi daya perangkat elektronik
4. Sistem pengereman dengan Combi Brake System, meskipun tanpa ABS
Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah sistem kunci masih menggunakan model konvensional, serta rem belakang yang masih tromol.
Selain itu, tampilan speedometer cukup sederhana dan tidak memiliki fitur pengaturan daya baterai.
Sebagai motor listrik, baterai menjadi hal penting. Honda Icon e dilengkapi dengan baterai berkapasitas 1,4 kWh yang mampu menempuh jarak sekitar 53 km dalam satu kali pengisian penuh.
Untuk pengisian daya, pengguna bisa memilih dua metode, yaitu langsung mengisi dari motor atau melepas baterai dan mengisi dayanya di rumah.
Kisaran waktu pengisian baterai:
0–100%: sekitar 7 jam
25–75%: sekitar 3,5 jam
Dari segi performa, beberapa review Honda Icon e menunjukkan bahwa motor ini memiliki torsi 85 Nm.
Akselerasi gasnya tidak terlalu spontan, sehingga lebih nyaman untuk penggunaan di dalam kota tanpa tarikan yang menyentak.
Baca Juga:Harga Motor Listrik China Dibanderol Mulai Rp 1,5 Juta, Cek Faktanya Yuk! Fitur Teratas Vivo V50: Smartphone Mid Range Terbaru dengan Kualitas Premium
Namun, sistem gasnya memiliki karakter unik, di mana saat direm, gas tidak bisa langsung diputar kembali untuk melaju, sehingga pengendara perlu beradaptasi.
Dari segi posisi berkendara, motor ini memiliki dek yang cukup tinggi karena lokasi baterai berada di bawah kaki pengendara.
Hal ini bisa terasa kurang nyaman bagi pengguna dengan tinggi badan di atas 170 cm.