Jelang Lawan Persib, Semen Padang Merana, Tak Kuasa Menahan Gempuran Dewa United

Semen Padang merana karena dihabisi Dewa United 6-0
Menjelang lawan Persib Bandung, Semen Padang merana karena dihabisi Dewa United 6-0. Foto: Liga 1
0 Komentar

BOGOR, RADARTASIK.ID – Menjelang lawan Persib Bandung, Semen Padang merana karena dihabisi Dewa United 6-0.

Ambisi Semen Padang FC untuk membawa pulang poin dari laga pekan ke-26 BRI Liga 1 2024/2025 harus pupus.

Kabau Sirah mengalami kekalahan telak setelah dihantam Dewa United FC dengan skor 6-0 di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (5/3) malam.

Baca Juga:Cerita Seru! 2 Bobotoh Emak-Emak Nostalgia Nobar Persib Bandung vs Persik Kediri: Sekarang TerbayarkanJAWABAN Jujur Robby Darwis Pilih Persib vs Timnas Indonesia, Ajat Sudrajat vs Yusuf Bachtiar?

Dewa United yang tampil sebagai tuan rumah membuka keunggulan pada menit ke-29 melalui gol Taisei Marukawa.

Keunggulan semakin melebar setelah pemain Semen Padang, Zidane Pramudya Afandi, mencetak gol bunuh diri pada menit ke-55.

Setelah itu, Alex Martins menjadi bintang kemenangan Dewa United dengan mencetak empat gol tambahan masing-masing pada menit ke-61, 68, 86, dan 90+1.

Rentetan gol yang tercipta di babak kedua juga dipengaruhi oleh kartu merah yang diterima bek Semen Padang, Tin Martic, pada menit ke-48.

Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida, mengakui bahwa timnya sudah berusaha memberikan perlawanan maksimal.

Namun, ia menilai bahwa sulit bagi timnya untuk mengimbangi permainan Dewa United, terutama setelah mereka kehilangan satu pemain di awal babak kedua.

Ia menyebut bahwa lawan memiliki kapasitas yang lebih baik, sehingga setelah bermain dengan 10 orang, semakin sulit bagi timnya untuk memberikan perlawanan berarti.

Baca Juga:Menangis Haru Usai Cetak Gol, Gelandang Persib Ryan Kurnia Memuji Teman-Temannya Persib Dapat Kabar Buruk Soal Nick Kuipers, Bojan Hodak Harus Menyiapkan Penggantinya Segera

Ketiadaan Tin Martic di lapangan setelah kartu merah yang diterimanya juga diakui Almeida semakin memperburuk situasi bagi timnya.

Bermain dengan jumlah pemain yang lebih sedikit membuat mereka kesulitan untuk melakukan perubahan yang bisa mengejar ketertinggalan.

Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi Semen Padang dari Dewa United musim ini.

Sebelumnya, pada putaran pertama, mereka juga mengalami kekalahan telak dengan skor 8-1 saat berlaga di Stadion Haji Agus Salim, Padang.

Saat ini, Semen Padang masih tertahan di peringkat ke-16 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan koleksi 22 poin dari 26 laga.

Posisi mereka masih berpotensi terancam karena Madura United FC yang berada di peringkat ke-17 baru memainkan 25 laga dan hanya terpaut satu poin dengan 21 poin.

Meskipun berada dalam situasi sulit, Eduardo Almeida tetap optimistis bahwa timnya masih memiliki harapan besar untuk bertahan di kompetisi ini.

0 Komentar