Ini Dia Keutamaan Sahur di Bulan Ramadan, Walau Hanya Seteguk Air

Keutamaan Sahur di Bulan Ramadan (image by freepik)
Ini Dia Keutamaan Sahur di Bulan Ramadan, Walau Hanya Seteguk Air (image by freepik)
0 Komentar

RADARTASIK.ID– Makan sahur merupakan salah satu sunnah dalam ibadah puasa yang memiliki banyak keberkahan dan manfaat.

Dalam berbagai hadits, Rasulullah saw. menekankan pentingnya sahur, bahkan meskipun hanya dengan seteguk air.

Melansir laman lampung.nu.or.id, salah satu keutamaan sahur disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Anas ra., di mana Rasulullah saw. menegaskan bahwa sahur mengandung keberkahan.

Baca Juga:Menu Takjil Ramadan: Resep Pisang Epe Khas Makassar, Manis Legit Cocok untuk BerbukaResep Ayam Goreng Saus Tiram ala Chef Rudy Choirudin, Menu Sahur dan Buka Puasa Ramadan, Rasa Autentik

Hal serupa juga ditegaskan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban dari Abdullah bin Umar ra., yang menyatakan bahwa umat Muslim dianjurkan untuk makan sahur meskipun hanya dengan sedikit air.

Selain itu, sahur juga mendapatkan keistimewaan karena Allah swt. dan para malaikat memberikan shalawat kepada orang yang melaksanakannya.

Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dari Abu Sa’id Al-Khudri ra.

Dalam hadits tersebut, Rasulullah saw. menegaskan bahwa makan sahur merupakan sumber keberkahan dan dianjurkan untuk tidak ditinggalkan, bahkan jika hanya bisa minum seteguk air.

Lebih lanjut, makanan sahur memiliki keistimewaan lain, yaitu tidak akan dihisab oleh Allah swt.

Berbeda dengan makanan lain yang dikonsumsi dalam kehidupan sehari-hari, makanan sahur tidak akan dipertanggungjawabkan di hari kiamat.

Hadits lain juga menyebutkan bahwa terdapat tiga makanan yang tidak dihisab oleh Allah swt., yakni makanan sahur, makanan berbuka puasa, dan makanan yang dinikmati bersama saudara-saudara Muslim lainnya.

Baca Juga:Jangan Hanya Medapat Lapar dan Dahaga, Ternyata Ini 5 Perkara yang Menggugurkan Pahala Shaum RamadanResep Cendol Kanji Khas Garut, Takjil Manis dan Segar untuk Ramadan

Keutamaan lainnya adalah bahwa sahur menjadi pembeda antara umat Muslim dengan umat Yahudi dan Nasrani.

Rasulullah saw. pernah menyampaikan bahwa perbedaan antara puasa umat Islam dengan puasa Ahli Kitab terletak pada adanya sahur.

Imam Nawawi dalam kitab Syarah Muslim menjelaskan bahwa puasa umat Islam memiliki keistimewaan karena adanya sahur, sedangkan Ahli Kitab tidak melaksanakannya.

Oleh karena itu, sahur menjadi salah satu tanda khas ibadah puasa dalam Islam.

Keberkahan dan hikmah dari makan sahur telah banyak dijelaskan dalam berbagai hadits Nabi saw.

Dengan mengamalkan sunnah ini, umat Muslim diharapkan dapat memperoleh manfaat dunia dan akhirat serta mendapatkan syafaat Rasulullah saw. di hari kiamat nanti.

0 Komentar