TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Esport Indonesia (ESI) Kabupaten Tasikmalaya sedang mematangkan rencana untuk menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat yang akan diselenggarakan pada tahun 2026.
Rapat koordinasi yang dilaksanakan pada hari Selasa, 4 Maret 2025, bertempat di Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tasikmalaya, menjadi momen penting dalam merancang strategi dan persiapan matang untuk ajang olahraga tersebut.
Lutpi Lutpiansyah, Ketua Cabor ESI Kabupaten Tasikmalaya, menyatakan bahwa Porprov 2026 menjadi perhelatan yang sangat istimewa bagi dunia e-sport.
Baca Juga:Tips Memilih Jasa Epoxy Lantai di TasikSiswa SDN 2 Cigantang Kota Tasikmalaya Raih Juara 1 Pupuh Tingkat Kecamatan
Pasalnya, untuk pertama kalinya, esport akan dipertandingkan sebagai nomor resmi, dan medali yang diraih dalam cabang ini akan dihitung dalam perolehan medali provinsi.
Dengan ini, Lutpi berharap ESI Kabupaten Tasikmalaya bisa mempersiapkan atlet terbaiknya dan meraih medali emas untuk mengharumkan nama kabupaten.
Dia juga menyampaikan optimisme mengenai kesiapan mereka untuk menghadapi tantangan tersebut. ”Kami optimis,” ujarnya kepada Radartasik.id.
Sebagai langkah awal, Lutpi menyebutkan bahwa pihaknya akan memulai persiapan dengan beberapa tindakan strategis, seperti pelaksanaan seleksi daerah (Seleksda) tingkat kabupaten.
Seleksda ini bertujuan untuk menyeleksi potensi atlet yang akan mewakili Kabupaten Tasikmalaya di ajang porprov mendatang.
Selain itu, mereka juga akan fokus pada pembentukan klub-klub e-sport yang akan bernaung di bawah ESI Kabupaten Tasikmalaya, serta melakukan inventarisasi terhadap klub-klub yang sudah ada agar bisa bergabung dan memperkuat tim.
Tidak hanya itu, Lutpi juga menekankan pentingnya pembenahan di sektor pelatihan.
Baca Juga:4 Pertanyaan yang Belum Terjawab Tentang Cadangan Kripto Trump, Apa Saja? Ini UlasannyaPerubahan Drastis di Pasar Kripto, Apa yang Membuat Bitcoin Kembali Melorot Hingga di Bawah $87.000?
Salah satu langkah yang akan diambil adalah memastikan bahwa para pelatih yang ada memiliki sertifikasi nasional, guna meningkatkan kualitas pembinaan dan pelatihan para atlet e-sport di daerah tersebut.
Pihak ESI Kabupaten Tasikmalaya juga akan menyasar kalangan pelajar SLTA dalam proses seleksi, karena potensi e-sport di kalangan pelajar dinilai sangat menjanjikan.
Lutpi mengungkapkan bahwa penting bagi federasi untuk memberikan arahan dan pembinaan yang jelas, agar hobi yang dimiliki para pelajar ini bisa diarahkan menjadi prestasi di tingkat provinsi.
Nomor-nomor pertandingan yang akan dipertandingkan dalam Porprov 2026 nanti, menurut Lutpi, mencakup beberapa game populer, antara lain Mobile Legends Bang Bang (MLBB), PUBG Mobile, Garena Free Fire, E Football Console, dan Lokapala. (Radika Robi Ramdani)