Saat ini, Solana berada di level Rp 2,44 juta per koin.
Kenaikan harga Solana ini menunjukkan bahwa tidak semua aset kripto mengalami tren penurunan.
Beberapa proyek yang memiliki fundamental kuat masih mampu bertahan dan bahkan mengalami pertumbuhan meskipun kondisi pasar kurang kondusif.
Stablecoin Tetap Stabil, Kapitalisasi Pasar Kripto Turun
Seperti biasa, stablecoin cenderung menunjukkan pergerakan yang stabil dibandingkan aset kripto lainnya.
Berikut pergerakan dua stablecoin utama:
Tether (USDT) naik tipis 0,04% ke posisi USD 0,9993 per koin.
Baca Juga:XRP Jatuh di Bawah $2! Investor Panik, Pasar Kripto Rugi $700 Miliar!Pi Network: Coin Crypto Masa Depan yang Diramal Meledak Saat Bull Run!
USD Coin (USDC) justru mengalami sedikit pelemahan 0,01%, turun ke level USD 0,9997 per koin.
Sementara itu, total kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level USD 2,78 triliun atau setara Rp 46,06 kuadriliun, turun sekitar 0,57% dalam 24 jam terakhir.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pergerakan harga kripto terbaru Maret 2025, antara lain:
Sentimen Global: Ketidakpastian ekonomi global dan kebijakan moneter dari bank sentral dunia masih menjadi faktor utama yang menekan harga kripto.
Regulasi Ketat: Beberapa negara terus memperketat aturan terkait perdagangan aset kripto, sehingga membuat investor ragu untuk masuk ke pasar.
Penurunan Minat Investor: Banyak investor yang saat ini memilih untuk wait and see, terutama dengan adanya potensi koreksi lebih dalam.
Efek Halving Bitcoin: Menjelang halving Bitcoin yang diprediksi terjadi dalam beberapa bulan ke depan, volatilitas harga BTC semakin tinggi.
Prediksi Harga Bitcoin dan Ethereum ke Depan
Baca Juga:Dogecoin Runtuh? Penyebab Dogecoin Anjlok 70 Persen dalam 3 Bulan!Harga Bitcoin Tembus $85K! Apakah Ini Saat yang Tepat untuk Membeli atau Jebakan Bull Trap?
Para analis memperkirakan bahwa dalam beberapa pekan ke depan, harga Bitcoin dan Ethereum masih akan mengalami volatilitas tinggi.
Jika Bitcoin mampu bertahan di atas level USD 80.000, maka ada peluang untuk kembali naik.
Namun, jika tekanan jual masih kuat, BTC bisa saja turun hingga ke level USD 75.000.
Sementara itu, Ethereum diprediksi akan tetap bergerak dalam kisaran Rp 35 juta – Rp 38 juta dalam jangka pendek.
Investor disarankan untuk tetap waspada dan tidak terburu-buru mengambil keputusan investasi.