RADARTASIK.ID – Bitcoin mengalami penurunan tajam dalam 24 jam terakhir, mencapai level terendah di $82.256 atau sekitar Rp 1,35 Miliar setelah kebijakan terbaru Donald Trump mengguncang stabilitas pasar.
Meskipun industri kripto terus berkembang di tengah pengawasan ketat regulator, meningkatnya ketegangan perdagangan global semakin menambah kekhawatiran di kalangan investor.
Beberapa altcoin bahkan merosot di bawah level terendah tahun sebelumnya, memicu spekulasi mengenai masa depan aset digital ini.
Baca Juga:Lupa Alamat Email Google? Begini Cara Memulihkan Alamat Email Google yang Lupa atau Hilang dengan MudahChatGPT Tambah Fitur Tasks dan Operator: Beneran Bisa Jadi Asisten Pribadi?
Jumat pagi ini harga Bitcoin terpantau sedikir naik dari Rp 1,35 miliar menjadi Rp 1,39 miliar sebelum sedikir mengalami koreksi kembali.
Masa Depan Altcoin: Ada Peluang Rebound?
Setelah menyentuh titik terendahnya, Bitcoin mendapat dorongan beli yang membawa harga kembali ke $86.500 atau sekitar Rp 1,42 Miliar.
Di sisi lain, laporan keuangan NVIDIA yang melampaui ekspektasi berpotensi mendukung aset-aset berisiko saat pasar kembali dibuka.
Namun, ancaman potensi pembalasan dari Uni Eropa tetap menjadi perhatian utama dan bisa kembali mengguncang pasar.
Menurut analis pasar Moustache, meskipun Bitcoin mengalami tekanan, altcoin menunjukkan ketahanan yang mengindikasikan adanya perubahan dinamika pasar.
Para analis kini mencermati tren yang bisa menjadi sinyal pemulihan bagi mata uang kripto alternatif ini.
Prediksi Harga Bitcoin ke Depan
Bitcoin sebelumnya sempat mencapai puncak di $87.000 atau Rp 1,43 miliar, dan mempertahankan level support di Rp 1,39 miliar menjadi kunci untuk prospek positif ke depan.
Baca Juga:Nama Sang Istri Makin Menguat Gantikan H Ade Sugianto sebagai Calon Bupati di Pilkada Ulang 2024!Harga Bitcoin Anjlok Hampir 8%! Peluang Beli atau Tanda Waspada?
Analis TraderSZ memperingatkan bahwa jika Bitcoin gagal bertahan di atas Rp 1,36 miliar maka ada kemungkinan harga akan turun lebih dalam hingga ke Rp 1,23 miliar. Oleh karena itu, investor disarankan untuk memantau level-level kunci dengan seksama.
Meskipun volatilitas masih tinggi, optimisme tetap ada.
Siklus harga sebelumnya menunjukkan bahwa Bitcoin dan aset kripto lainnya masih berpeluang mengalami kenaikan signifikan dalam beberapa bulan mendatang.***