Bertahan di Liga 3, PSGC Ciamis Sampaikan Permohonan Maaf kepada Warga Ciamis

psgc ciamis
PSGC Ciamis bertahan di Liga 3 setelah menelan kekalahan dari Persiba Balikpapan pada babak playoff promisi Liga 3 Nusantara di Stadion Indomilk Arena, Kamis 27 Februari 2025. (tangkapan layar story Instagram @psgc_ciamis)
0 Komentar

CIAMIS, RADARTASIK.ID – Mimpi PSGC Ciamis untuk naik kasta ke Liga 2 pada musim depan harus terkubur.

Laskar Singacala (julukan PSGC Ciamis) menelan kekalahan dari Persiba Balikpapan pada babak playoff promosi PNM Liga Nusantara 2024-2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Kamis 27 Februari 2025.

Pada babak perebutan tiket menuju Liga 2 ini, PSGC Ciamis bermain imbang 2-2 dengan Persiba Balikpapan.

Baca Juga:PSGC Ciamis Takluk pada Babak Adu Penalti, Persiba Balikpapan Promosi ke Liga 2 Musim DepanCalvin Verdonk Bakal Punya Saingan Baru, PSSI sedang Kebut Naturalisasi Pemain Inti Go Ahead Eagles

Namun pada babak adu penalti, PSGC menelan kekalahan 3-4 sehingga harus merelakan tiket menuju Liga 2 ke tim berjuluk Beruang Madu.

Pertandingan PSGC kontra Persiba berlangsung sengit sejak awal babak pertama.

Pemain PSGC Defri Rizki mampu menciptakan peluang berbahaya pada menit 24. Dia melakukan tusukan, namun sepakannya masih bisa dihalau barisan pertahanan Persiba.

Kemudian pada menit 35, pemain senior Persiba Herman Dzumafo Epandi melakukan sundulan terukur yang membahayakan gawang PSGC.

Hingga pertandingan babak pertama berakhir, skor masih sama kuat 0-0.

Berikutnya pada babak kedua tepatnya menit 75, Herman Dzumafo Epandi berhasil mencatatkan namanya di papan skor.

Dia yang mendapat bola di area kotak penalti lawan berhasil melesatkan tembakan yang gagal di blok pemain belakang PSGC.

Pada menit 84, papan skor menjadi imbang 1-1. Ganjar Kurniawan berhasil mencetak gol indah melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti.

Babak kedua usai, tulisan di papan skor masih 1-1. Dengan demikian, pertandingan harus dilanjutkan ke babak tambahan waktu 2 x 15 menit.

Baca Juga:Terungkap! Ini Alasan Pelatih Timnas Indonesia Rekomendasikan Jordi Cruyff Jadi Penasihat Teknis PSSIIni Rekam Jejak Jordi Cruyff yang Membuat Timnas Indonesia Optimis Lolos Piala Dunia 2026

Pada babak extra time, Beruang Madu berhasil mencetak gol pada menit 107 melalui tendangan penalti yang dilakukan Herman Dzumafo Epandi.

Tak berselang lama, Ronan Aryo Wibisono menyamakan skor menjadi 2-2 tepatnya pada menit 115.

Hingga babak tambahan 2 x 15 menit usai, skor imbang 2-2. Pertandingan babak playoff promosi ini pun dilanjutkan ke babak adu penalti.

Dari 5 algojo Laskar Singacala yang dipercaya menjadi penendang, hanya 3 algojo yang mampu memaksimalkan penalti menjadi gol.

Sementara itu, 4 dari 5 penendang Persiba sukses memaksimalkan tendangan penalti menjadi gol.

Dengan demikian, Persiba berhasil menang 4-3 pada babak adu penalti. Tim kebanggaan warga Balikpapan ini pun keluar sebagai pemenang dan berhak promosi ke Liga 2 pada musim depan.

0 Komentar