Nelayan di Pangandaran Masuk Masa Paceklik Ikan, Bantu dengan Dana Paceklik

Paceklik ikan
Salah seorang istri nelayan di Bojongsalawe mendapat beras dari dana paceklik ikan, Selasa 25 Februari 2025. (Deni Nurdiansah/Radartasik.id)
0 Komentar

PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Nelayan di Pangandaran mengalami paceklik ikan. Di masa itu, mereka pun mendapatkan bantuan dari Koperasi Unit Desa (KUD).

Ketua KUD Minapari Kecamatan Parigi Dudung mengatakan, bantuan yang disebut dana packelik diberikan setiap musim packelik ikan.

“Ada sekitar 300 orang nelayan aktif yang merupakan anggota KUD mendapatkan bantuan dana paceklik,” katanya, Selasa 25 Februari 2025.

Baca Juga:Jerit Buruh di Garut yang Terancam Kena PHK Massal Usai Pabrik Bulu Mata Tiba Tiba TutupBeres Menjabat Bupati Pangandaran, H Jeje Wiradinata Mengaku Leluasa Bermain dengan Anak dan Cucu

Kata dia, dana paceklik rutin dibagikan ke anggota setiap tahun sekali. Untuk besaran dana paceklik berupa beras yang diserahkan kepada anggota, berdasarkan jumlah raman (penjualan ikan) ke tempat pelelangan ikan atau TPI.

“Bantuan ini dibagikan berdasarkan hasil Raman. Biasanya bantuan dibagikan saat musim angin barat, dimana nelayan sulit untuk mendapatkan hasil tangkapan ikan di laut,” ucapnya.

Ketua Rukun Nelayan Desa Karangjaladri Sugito mengatakan, jumlah nelayan di Bojongsalawe secara keseluruhan sekitar 800 orang. Namun, nelayan aktif dan memiliki perahu ada sekitar 300 orang.

Ia menegaskan, biasanya setiap memasuki musim angin barat, ikan migrasi ke tengah laut. Jadi nelayan yang jangkauannya di bawah 5 mil sulit mendapatkan ikan.

Namun, kata dia, nelayan di Bojongsalawe rata-rata tak sampai ke tengah laut.

“Kalau mau dapat ikan yang besar-besar itu harus melaut jauh ke tengah, itu pun tidak menjamin dapat ikan yang banyak,” ujarnya.

Wahyu, nelayan asal Bojongsalawe mengaku terbantu dengan bantuan dana paceklik yang disalurkan KUD.

Baca Juga:Menteri LH dan Panglima TNI Terjun pada Aksi Bersih Pantai di PangandaranPortofolio Pinjaman Rp 350 Miliar Pemkab Pangandaran Belum Terelisasi, Sudah Diajukan Setahun

“Alhamdulillah ada perhatian dari KUD bantuan berupa beras,” ungkapnya. (Deni Nurdiansah)

0 Komentar