BANJAR, RADARTASIK.ID – Puluhan kontingen dari desa/kelurahan di Kota Banjar dan Kabupaten Ciamis tampil di Helaran Seni Festival Kirab Budaya Janur ke-5 di Jalan Letjen Suwarto.
Mereka menampilkan berbagai kesenian tradisional, ciri khas masing-masing, Selasa 25 Februari 2025.
Plh Wali Kota Banjar H Supriana bangga dengan kesenian tradisional di Kota Banjar. Terlebih dari masing-masing desa/kelurahan menampilkan kreativitasnya.
“Diharapkan helaran seni ini dapat tumbuh dan lebih kreatif lagi, sehingga dapat menambah khazanah di Kota Banjar,” ucapnya.
Baca Juga:Jerit Buruh di Garut yang Terancam Kena PHK Massal Usai Pabrik Bulu Mata Tiba Tiba TutupKPU Kota Banjar "Dikuliti", Tingkat Partisipasi di Pilkada 2024 Jadi Sorotan
Menurutnya, para peserta helaran seni menggunakan kreativitas dari bahan baku janur tanpa mengurangi esensi dari setiap desa/kelurahan.
Selain itu, helaran seni diharapkan bisa menjadi ikon bagi Kota Banjar, dan merupakan momen Kota Banjar berdiri setelah berpisah dengan kabupaten Ciamis.
“Kita mengapresiasi dari seluruh kreativitas dan bagi juaranya ada penghargaan dan berharap menjadi motivasi bagi yang lainnya,” pungkasnya.
Kepala Disdikbud Kota Banjar H Kaswad mengatakan, dalam Festival Kirab Budaya Janur menampilkan kreativitas masing-masing desa/kelurahan.
“Desa/kelurahan di Kota Banjar ada 25, ditambah 5 tamu kehormatan dari Kabupaten Ciamis, yang setiap tahun hadir memenuhi undangan perayaan Hari Jadi,” jelasnya.
Menurutnya, kebersamaan ini tidak hanya memajukan budaya tapi menjadi tanggung jawab bersama melestarikan budaya.
“Mudah-mudahan dengan helaran seni ini mendorong masyarakat untuk menanam pohon kelapa yang menjadi kebutuhan sehari-hari,” katanya. (Anto Sugiarto)