Di sisi lain, AZ Alkmaar yang kini berada di posisi unggul jelas berada dalam posisi lebih kuat. Mereka akan menghadapi leg kedua ini dengan penuh percaya diri, apalagi mereka tidak memiliki jadwal domestik pada akhir pekan kemarin untuk fokus sepenuhnya pada persiapan pertandingan ini.
Dengan hanya kebobolan lebih sedikit dari Ajax di Eredivisie, AZ memang tampil solid, meskipun mereka sempat tertinggal tiga gol pada babak pertama dalam laga tandang terakhir mereka melawan Ferencvaros, namun mereka berhasil membalikkan keadaan dan menang 4-3.
Dalam hal pencapaian gol, Galatasaray saat ini adalah tim dengan jumlah gol terbanyak di Liga Europa 2024-2025, dengan 20 gol, sementara AZ berada di peringkat ketiga dengan hanya tiga gol lebih sedikit. Pertandingan leg kedua ini berpotensi menjadi laga penuh gol.
Baca Juga:Prediksi Dortmund vs Sporting Lisbon di Liga Champions: Bukan Tamu Biasa, Sporting Lisbon Bikin SulitPrediksi Luton Town vs Plymouth Argyle di Championship: Duel Tim Zona Degradasi
AZ juga sedang dalam tren positif, meraih empat kemenangan berturut-turut, termasuk kemenangan atas Willem II dan PEC Zwolle di Liga Eredivisie, serta kemenangan di perempat final KNVB Beker.
Galatasaray akan diperkuat oleh Davinson Sanchez, Lucas Torreira, dan Victor Osimhen yang kembali dari skorsing.
Namun, mereka akan kehilangan beberapa pemain penting seperti Alvaro Morata yang cedera hamstring, Mauro Icardi yang cedera ACL, serta Kaan Ayhan yang tidak bisa bermain setelah kartu merah pada leg pertama.
Di sisi AZ, Ruben van Bommel, Sem Westerveld, dan Ibrahim Sadiq masih absen karena cedera, namun Kristijan Belic kembali setelah menjalani skorsing dan akan bersaing untuk posisi di lini tengah bersama Kees Smit dan Jordy Clasie.
Dengan segala tantangan yang ada, leg kedua ini akan menjadi pertandingan yang sangat menentukan bagi kedua tim. Galatasaray harus berusaha keras untuk mengubah sejarah dan meraih kemenangan besar agar dapat melangkah ke babak 16 besar Liga Europa.