Gak Cuma Scroll Doang, Yuk Upgrade Literasi Digital Lo!

literasi digital
Siswa-siswi tingkat SMP dan SMA sederajat berfoto bersama saat mengikuti kegiatan literasi digital di Gor Koperasi Guru Kecamatan Bojonggambir (KGKB) Kabupaten Tasikmalaya pada Minggu, 16 Februari 2025. (Istimewa for Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sebanyak 189 siswa-siswi tingkat SMP dan SMA sederajat mengikuti kegiatan literasi digital yang diadakan di Gor Koperasi Guru Kecamatan Bojonggambir (KGKB) Kabupaten Tasikmalaya pada Minggu, 16 Februari 2025.

Acara ini diselenggarakan oleh Saka Bakti Husada Pangkalan Puskesmas Bojonggambir dengan tujuan mendukung visi Indonesia Emas 2045, serta memberikan edukasi tentang pentingnya literasi digital dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam acara tersebut, terdapat sesi berbagi pengetahuan yang dihadiri oleh dua pemateri, yaitu Kepala Sub Bagian Perpustakaan Bagian Umum, Kearsipan, dan Perpustakaan Setda Kabupaten Tasikmalaya, Eva Sugiartie SKM MSi, dan Duta Baca Kabupaten Tasikmalaya 2024, Ripki Albabila.

Baca Juga:Bojan Hodak Puji Mentalitas Juara Persib, Bangkit dari Ketinggalan, Tangguh di Tengah TekananRatusan Bobotoh Berjas Hujan Keresek Tetap Bergemuruh Dukung Persib dalam Nobar Epik di Kodam III/Siliwangi

Keduanya menyampaikan pentingnya literasi digital dalam membangun generasi yang siap menghadapi tantangan di era digital.

Eva Sugiartie dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasinya atas diselenggarakannya seminar literasi digital.

Menurutnya, teknologi telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat, khususnya dalam dunia pendidikan.

Dalam seminar ini, Eva menguraikan empat pilar utama program literasi digital, yakni Digital Skill (Kemampuan Digital), Digital Safety (Keamanan Digital), Digital Culture (Budaya Digital), dan Digital Ethics (Etika Digital).

Pilar-pilar ini penting agar para peserta tidak hanya mampu menerima dan mengolah informasi secara bijak, tetapi juga dapat menghindari risiko penyalahgunaan teknologi, seperti kejahatan dunia maya.

Lebih lanjut, Eva berharap para peserta dapat mengembangkan keterampilan literasi digital yang kuat, yang pada gilirannya akan membantu mereka memanfaatkan teknologi untuk mendukung pembelajaran berkualitas.

Ia menekankan bahwa literasi digital merupakan langkah penting dalam menyiapkan generasi emas yang siap menyongsong bonus demografi Indonesia pada 2045.

Baca Juga:Gimenez Cetak Gol, Tapi Jimenez yang Bikin AC Milan Beda di Kemenangan 1-0Gagalkan Pesta Kemenangan Persija, Persib Kokoh di Puncak Klasemen, Unggul 9 Poin dari Persebaya

Di sisi lain, Ripki Albabila juga menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme peserta seminar yang sangat tinggi.

Menurutnya, diskusi yang interaktif menunjukkan bahwa para peserta sudah mulai menyadari pentingnya etika dalam penggunaan media digital.

Ia menambahkan bahwa ini adalah langkah positif untuk menciptakan ekosistem digital yang lebih sehat, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

Ripki juga mengingatkan agar peserta memanfaatkan media digital secara bijak dengan menyebarkan informasi yang faktual, serta berperan sebagai agen perubahan positif di dunia maya.

0 Komentar