MILAN, RADARTASIK.ID – Mike Maignan tengah menghadapi tantangan besar dalam kariernya sebagai penjaga gawang utama AC Milan.
Beberapa kesalahan yang ia lakukan baru-baru ini menimbulkan sorotan tajam, terutama menjelang laga krusial Liga Champions melawan Feyenoord.
Meski demikian, Maignan tetap berusaha menjaga mentalitas positif dan terus bekerja keras untuk memperbaiki performanya di lapangan.
Baca Juga:Inter Dapat Kabar Baik dari Thuram, tetapi Inzaghi Masih Harus Putuskan Strategi Hadapi JuventusMan City 4-0 Newcastle: Marmoush Bersinar dengan Hat-trick, City Kembali ke Empat Besar
Pada leg pertama melawan Feyenoord di Rotterdam, Maignan membuat kesalahan fatal di menit-menit awal.
Ia gagal mengantisipasi tembakan Igor Paixao yang akhirnya berujung gol, menyebabkan Milan harus menelan kekalahan 1-0.
Kesalahan ini menjadi pukulan bagi tim, mengingat pentingnya laga tersebut dalam perjalanan mereka di Liga Champions.
Situasi hampir terulang dalam pertandingan Serie A melawan Hellas Verona, Minggu, 16 Februari 2025.
Maignan sempat gagal mengamankan tembakan jarak jauh yang berpotensi membahayakan gawang Milan.
Beruntung, bola hanya membentur mistar gawang, sehingga Milan tetap bisa mempertahankan keunggulan tipis 1-0 hingga peluit akhir berbunyi.
Maignan menyadari bahwa kesalahan seperti ini adalah bagian dari perjalanan seorang pesepak bola.
Baca Juga:Dianggap seperti Messi, Ethan Nwaneri Bersinar dalam Kemenangan Arsenal atas Leicester CityMasa Depan Antony di Manchester United: Kembali ke Old Trafford atau Bertahan di Real Betis?
Ia menegaskan pentingnya menjaga sikap positif dan terus bekerja keras agar bisa kembali ke performa terbaiknya.
”Saya kesal karena kesalahan tertentu membuat tim kalah, tetapi saya harus tetap berpikir positif dan percaya diri,” ungkapnya usai pertandingan AC Milan vs Verona seperti dikutip Football Italia.
Milan Butuh Lebih Banyak Kegigihan
AC Milan mengalami kesulitan saat menghadapi Verona di San Siro.
Lini pertahanan lawan tampil disiplin, membuat Milan harus bekerja ekstra keras untuk menciptakan peluang.
Akhirnya, kejeniusan Rafael Leao menjadi kunci kemenangan.
Umpan brilian dari Leao memungkinkan Santiago Gimenez mencetak gol penentu yang mengamankan tiga poin bagi Milan.
Maignan menekankan bahwa kemenangan ini sangat penting bagi posisi tim di klasemen Serie A.
Dengan persaingan yang semakin ketat, setiap poin menjadi sangat berharga dalam usaha mereka untuk kembali ke papan atas.
Kini, Milan harus mengalihkan fokus ke pertandingan leg kedua Liga Champions melawan Feyenoord.
Dengan kekalahan 1-0 di leg pertama, tim harus tampil lebih gigih dan agresif untuk membalikkan keadaan.