Desa juga menjadi fokus utama dalam arahannya. Dedi menyatakan bahwa Dana Desa (DD) tidak dapat sepenuhnya diandalkan karena penggunaannya yang tidak fokus dan tercecer. Untuk mendorong pembangunan desa yang lebih terarah, akan diadakan kompetisi “Desa Juara” dengan hadiah Rp5 miliar sebagai modal pembangunan.
Dalam aspek keluarga, Dedi mengusulkan bahwa keluarga yang menerima stimulus dari pemerintah diwajibkan untuk mengikuti program Keluarga Berencana (KB), khususnya bagi kepala keluarga laki-laki.
Dengan berbagai kebijakan ini, Dedi Mulyadi berharap dapat menciptakan pembangunan yang lebih terarah, adil, dan berkelanjutan di Jawa Barat. (Permana)