Setahun, Pengunjung ke Perpustakaan Ciamis Tembus 51.759 Orang, Tahun Ini Targetkan Naik 10 Persen

Perpustakaan Ciamis
AKTIVITAS. Pengunjung sedang menikmati fasilitas Perpustakaan Kabupaten Ciamis, Senin (10/2/2025). (Fatkhur Rizqi/Radar Tasikmalaya)
0 Komentar

CIAMIS, RADARTASIK.ID – Perpustakaan Kabupaten Ciamis menargetkan peningkatan jumlah pengunjung sebesar 10 persen pada tahun 2025 dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun 2024, jumlah pengunjung yang tercatat mencapai 51.759 orang.

Dengan target tersebut, diharapkan masyarakat semakin antusias dalam memanfaatkan fasilitas yang tersedia di perpustakaan daerah ini.

Kabid Pengolahan Layanan dan Pelestarian Bahan Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Ciamis, Indra Mulyana, menyatakan bahwa pihaknya terus berupaya menarik lebih banyak pengunjung melalui peningkatan layanan, fasilitas, serta referensi yang tersedia. “Dengan begitu bisa meningkatkan literasi masyarakat Ciamis,” ujarnya.

Baca Juga:Prediksi Arouca vs Rio Ave di Liga Portugal: Tim Tamu Datang dengan Motivasi TinggiPrediksi Doncaster Rovers vs Crystal Palace di Piala FA: Tuan Rumah Siap Cetak Sejarah Baru

Dari segi koleksi, Perpustakaan Kabupaten Ciamis memiliki 25.804 judul buku dengan total 93.632 eksemplar yang mencakup berbagai kategori, seperti karya umum, filsafat dan psikologi, agama, sosial, bahasa, sejarah dan geografi, serta fiksi.

Dengan ragam koleksi yang luas, perpustakaan ini menjadi tempat yang ideal bagi masyarakat untuk memperluas wawasan mereka.

Salah satu tren yang tercatat adalah banyaknya pengunjung yang datang dalam bentuk rombongan. Hal ini disebabkan oleh keunggulan fasilitas yang dimiliki perpustakaan Kabupaten Ciamis dibandingkan dengan perpustakaan daerah lainnya di wilayah Priangan Timur.

“Karena Perpustakaan daerah Kabupaten Ciamis paling favorit ruang audio visual, khusus tayangan film untuk anak-anak. Bahkan rombongan pengunjung juga dari luar daerah Ciamis, seperti Tasikmalaya,” ujarnya.

Indra juga menyoroti bahwa literasi tidak hanya sebatas membaca buku fisik, tetapi juga mencakup pemanfaatan teknologi digital. Dalam menghadapi tantangan literasi masa depan, pihaknya telah menyiapkan ruangan audio visual dengan berbagai konten literasi digital, termasuk sejarah dan budaya Ciamis.

Salah satu contohnya adalah tayangan kisah Ciung Wanara yang awalnya berupa buku dan kini telah diadaptasi menjadi film. Dengan adanya inovasi ini, diharapkan pengunjung tidak hanya membaca, tetapi juga bisa melihat dan mendengarkan cerita secara lebih interaktif.

Kemampuan perpustakaan dalam beradaptasi dengan perkembangan zaman menjadi kunci dalam meningkatkan minat masyarakat untuk datang berkunjung.

Baca Juga:Prediksi Inter Milan vs Fiorentina di Liga Italia: Misi Balas DendamPrediksi Mallorca vs Osasuna di Liga Spanyol: Mencoba Bangkit, Putus Mata Rantai Kekalahan

Selain menyediakan bahan bacaan fisik, perpustakaan juga mengembangkan konten digital yang relevan dengan kebutuhan literasi masa kini.

0 Komentar