ITALIA, RADARTASIK.ID – Lecce berambisi meraih kemenangan beruntun di Serie A saat menjamu Bologna pada pekan ke-24 di Stadio Comunale Via del Mare, Minggu 9 Februari 2025 pukul 00.00 WIB.
Setelah mengakhiri rentetan dua kekalahan beruntun, tim asuhan Marco Giampaolo ingin terus menjauh dari zona degradasi.
Sementara itu, Bologna datang dengan kepercayaan diri tinggi.
Tim asuhan Vincenzo Italiano belum terkalahkan dalam lima laga terakhir di Serie A dan delapan pertandingan di semua kompetisi.
Baca Juga:Prediksi Real Sociedad vs Espanyol di La Liga: Tuan Rumah Kedatangan Lawan BeratPrediksi Heerenveen vs FC Twente di Liga Belanda: Sama-Sama Ingin Bangkit Usai Hasil Kurang Memuaskan
Mereka bertekad mempertahankan rekor tak terkalahkan di tahun 2025 dan menambah penderitaan bagi Lecce.
Lecce meraih kemenangan penting pekan lalu dengan mengalahkan Parma 3-1. Sempat tertinggal lebih dulu, Nikola Krstovic dan dua gol dari Santiago Pierotti membawa Salentini meraih tiga poin berharga.
Kemenangan itu membuat Lecce naik ke posisi 14, unggul empat peringkat dari Parma yang berada di zona degradasi.
Namun, mereka hanya terpaut tiga poin dari batas aman, sehingga masih harus berjuang untuk bertahan di Serie A.
Meskipun meraih kemenangan di laga tandang, Lecce masih harus memperbaiki performa di kandang sendiri.
Mereka belum menang dalam tiga laga kandang terakhir sejak mengalahkan Monza 2-1 pada pertengahan Desember.
Dalam periode tersebut, mereka kalah dari Lazio dan Inter Milan, serta bermain imbang tanpa gol melawan Genoa.
Baca Juga:Prediksi Lazio vs Monza di Liga Italia: Berambisi Rebut Posisi Empat Besar, Tim Tamu Terancam DegradasiPrediksi Venezia vs AS Roma di Liga Italia: Menjauh dari Zona Degradasi
Bahkan, Lecce gagal mencetak gol dalam dua laga kandang terakhirnya, menyoroti masalah ketajaman lini serang mereka.
Tak hanya itu, catatan pertemuan melawan Bologna juga tidak berpihak pada Lecce. Dalam delapan pertemuan terakhir di Serie A, Lecce kalah enam kali.
Bologna memiliki rekor impresif melawan Lecce dan tengah berada dalam performa apik.
Dari lima pertandingan Serie A sejak pergantian tahun, mereka meraih sembilan poin, hanya kalah dari Napoli (13 poin), serta Roma, Inter, dan Fiorentina (masing-masing 11 poin).
Tim peringkat ketujuh ini masih berpeluang besar meraih tiket ke kompetisi Eropa musim depan.
Mereka hanya terpaut tiga poin dari Juventus di peringkat keenam dan lima poin dari Lazio serta Fiorentina, dengan satu pertandingan lebih sedikit dari ketiga klub tersebut.