Duel Ketat Empoli vs AC Milan, Bagaimana Strategi Conceicao Mengubah Kekacauan Jadi Kemenangan?

Duel Ketat Empoli vs AC Milan
Santiago Gimenez melakukan selebrasi gol debutnya di Serie A dalam kemenangan AC Milan atas Empoli 2-0 pada Minggu, 9 Februari 2025. (AC Milan/X)
0 Komentar

”Hasil imbang di sini seperti kekalahan bagi Milan, jadi saya harus mengambil risiko,” ungkap pelatih asal Portugal tersebut.

Membangun Identitas Baru Milan

Laga ini juga menjadi momen pertama bagi Conceicao untuk menerapkan formasi 4-4-2 sejak menangani Milan.

Formasi ini menuntut para pemain menyerang untuk lebih beradaptasi dan berkontribusi dalam fase bertahan.

Baca Juga:Kombinasi Gimenez dan Pulisic, Amunisi Baru AC Milan dalam Perburuan Serie AKontroversi dan Kekacauan di Laga Empoli vs AC Milan, VAR Kembali Jadi Sorotan

Gimenez menjadi contoh pemain yang mampu memenuhi tuntutan tersebut, sesuatu yang sudah diamati Conceicao sejak ia masih melatih Porto.

Bagi sang pelatih, kualitas seorang pemain tidak hanya diukur dari kemampuannya menguasai bola, tetapi juga dari kesediaannya untuk keluar dari zona nyaman dan bermain demi kepentingan kolektif tim.

Ia menegaskan bahwa aspek tanpa bola dalam sepak bola sama pentingnya dengan saat tim menguasai bola.

Lebih lanjut, Conceicao menekankan bahwa pemain-pemain seperti Pulisic, Joao Felix, Rafael Leao, dan Tammy Abraham memang memiliki teknik luar biasa, tetapi mereka juga harus memahami tugas-tugas defensif.

Sepak bola, menurutnya, adalah permainan sederhana: satu gawang harus dijaga agar tidak kebobolan, sementara yang lain harus diupayakan untuk mencetak gol.

Pelatih asal Portugal ini juga menegaskan bahwa ketika seluruh pemain memahami konsep ini, permainan akan menjadi lebih mudah dan lebih menyenangkan bagi mereka.

Ia berharap bahwa filosofi yang diterapkannya dapat membantu Milan mencapai level permainan yang lebih tinggi, meskipun setiap pelatih memiliki perspektif yang berbeda.

Baca Juga:AC Milan Amankan Kemenangan di Kandang Empoli, Santiago Gimenez Bersinar di Debut Serie APerdebatan Fasilitas dan Tanda Tangan dalam Sengketa Masa Jabatan Bupati Tasikmalaya Diulas di Sidang MK

Kemenangan atas Empoli bukan hanya soal tiga poin, tetapi juga menunjukkan bahwa Milan di bawah asuhan Conceicao mulai membentuk identitas baru.

Dengan keberanian dalam mengambil risiko dan menekankan keseimbangan antara permainan ofensif dan defensif, Milan menunjukkan potensi besar untuk bersaing di level tertinggi.

Jika tim terus berkembang sesuai dengan visi sang pelatih, Rossoneri berpeluang menjadi kekuatan dominan di Serie A musim ini. (Sandy AW)

Sumber: Football Italia

0 Komentar