Inter Dihancurkan Fiorentina, Simone Inzaghi: Kami Benar-Bbenar Hilang 

Fiorentina
Para pemain Inter berpose beberapa saat sebelum bertanding melawan Fiorentina di Serie A, Jumat, 2 Februari 2025. (Inter/X)
0 Komentar

FIRENZE, RADARTASIK.ID – Inter mengalami kekalahan telak 3-0 dari Fiorentina dalam laga Serie A yang digelar pada Jumat, 7 Februari 2025.

Pelatih Inter, Simone Inzaghi, tidak menahan diri dalam mengevaluasi performa timnya dan mengakui bahwa kekalahan tersebut layak diterima oleh anak asuhnya.

Inzaghi menegaskan bahwa timnya tidak tampil dengan performa terbaik sejak menit pertama dan kalah karena kurangnya reaksi terhadap situasi yang ada.

Baca Juga:Tantangan Baru di Napoli, Philip Billing Ceritakan Rahasia Belajar dari McTominay dan AnguissaJurnalis Italia Sampaikan Risiko Pergerakan AC Milan di Bursa Transfer Januari 2025

Laga ini memiliki konteks yang cukup unik, dimulai pada menit ke-17, yang merupakan kelanjutan dari pertandingan yang sebelumnya dihentikan pada 1 Desember lalu setelah pemain Fiorentina, Edoardo Bove, jatuh sakit.

Selain itu, Fiorentina hanya memiliki delapan pemain cadangan di bangku, dengan dua di antaranya adalah kiper dan satu pemain, Andrea Colpani, yang belum sepenuhnya fit.

Meskipun dalam kondisi yang tidak ideal, Fiorentina berhasil tampil maksimal dan mencetak tiga gol.

Luca Ranieri membuka skor di babak pertama, dilanjutkan dengan dua gol dari Moise Kean sebelum pertandingan berakhir.

Setelah pertandingan, Inzaghi menyoroti penampilan buruk timnya dan menyatakan bahwa Inter benar-benar hilang dalam laga tersebut.

”Kami benar-benar hilang dalam pertandingan itu, semuanya hilang,” ujar Inzaghi kepada Sky Sport Italia usai pertandingan Fiorentina vs Inter seperti dikutip Football Italia.

”Kami layak kalah. Selamat untuk Fiorentina,” ujar pelatih asal Italia itu.

Baca Juga:Marseille Pertimbangkan Bintang Buangan Juventus Paul Pogba untuk Musim DepanAgen Sebut Manchester City Serius Incar Andrea Cambiaso, Guardiola Kepincut dengan Talenta Bek Juventus

Menurutnya, tim tidak mampu merespons dengan baik, meskipun beberapa tanda kekurangan sudah terlihat sejak babak pertama.

Ia pun menegaskan bahwa dirinya bertanggung jawab penuh atas kekalahan ini, dan tim akan menganalisis hasil buruk tersebut tanpa terjebak dalam dramatisasi berlebihan.

Meskipun kecewa, Inzaghi tetap percaya bahwa kekalahan ini bukanlah akhir bagi timnya.

Ia menegaskan bahwa ia tidak mencari alasan atau menyalahkan kelelahan pemain.

Baginya, yang terpenting adalah tim tidak menunjukkan performa yang biasa mereka tampilkan di lapangan.

Inzaghi juga mengungkapkan bahwa meskipun ada beberapa masalah kebugaran, seperti Taremi yang bermain dengan kondisi fisik terbatas setelah pertandingan melawan Lecce, dan Correa yang masih absen, ia puas dengan apa yang dimiliki oleh timnya.

0 Komentar