MILAN, RADARTASIK.ID – Ismael Bennacer dikabarkan telah memberikan persetujuan untuk pindah ke Marseille yang dilatih oleh Roberto De Zerbi pada hari terakhir bursa transfer Januari.
Namun, AC Milan tampaknya enggan melepaskan gelandang asal Aljazair tersebut tanpa memastikan adanya pengganti, sebuah tugas yang semakin sulit mengingat waktu yang semakin mepet dengan penutupan bursa transfer.
Menurut laporan dari Calciomercato.com, meskipun Bennacer sudah sepakat untuk bergabung dengan Marseille, Milan belum menerima tawaran resmi dari klub asal Prancis itu.
Baca Juga:Nyaris Dikalahkan AC Milan, Inzaghi Puji Semangat Inter di Derby della MadonninaKeunggulan AC Milan Lenyap Seketika, De Vrij Selamatkan Inter dari Kekalahan Derby Ketiga Berturut-turut
Marseille dilaporkan tengah berusaha mendapatkan Bennacer dengan status pinjaman untuk sisa musim 2024-2025, dengan biaya sekitar 1 juta euro (sekitar Rp 16 miliar), serta opsi atau kewajiban untuk membeli pemain tersebut dengan harga sekitar 10 juta euro (sekitar Rp 169 miliar).
Meski Bennacer menginginkan untuk bergabung dengan klub Ligue 1 tersebut, Milan menghadapi dilema karena kekurangan jumlah gelandang.
Jika Bennacer hengkang, Milan hanya akan memiliki tiga gelandang senior di skuad utama, yakni Youssouf Fofana, Tijjani Reijnders, dan Yunus Musah.
Kondisi ini membuat Rossoneri harus bergerak cepat mencari pengganti, namun dengan bursa transfer yang semakin mendekati penutupan pada pukul 11.00 GMT (06.00 WIB), waktu yang tersisa sangat terbatas.
Di sisi lain, Bennacer dilaporkan sangat berusaha untuk bergabung dengan Marseille sebelum batas waktu transfer berakhir, yang menambah kompleksitas situasi yang tengah terjadi di markas Milan. (Sandy AW)
Sumber: Football Italia