TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Ada terobosan yang berbeda dilakukan Pesantren Muhammadiyah Al Furqon Tasikmalaya.
Mulai tahun 2025 para santri dapat mengikuti dua program spesial dari Pesantren Muhammadiyah Al Furqon Tasikmalaya.
”Ada dua program spesial. Pertama pertukaran antar santri Muhammadiyah. Tahun depan akan ada pertukaran santri dengan pesantren Kauman Padang Panjang selama 1 bulan,” tutur Mudir Pesantren Muhammadiyah Al Furqon Tasikmalaya, Drs H Uum Syarief Usman.
Baca Juga:7 Drama Korea Terbaik yang Wajib Ditonton, Termasuk When the Stars GossipLahan Desa Sepatnunggal Sodonghilir Dimanfaatkan untuk Dukung Program Ketahanan Pangan
Dijelaskan Drs H Uum Syarief Usman, program ini tujuannya agar santri memiliki wawasan nasional yang lebih bagus. Interaksi antar sesama anak bangsa.
”Ini untuk kelas 1 Aliyah. Biaya pendidikan bulanan santri tetap. Hanya ada tambahan ongkos bus pergi pulang dan uang jajan saja,” ujar pria yang menjabat mudir Pesantren Muhammadiyah Al Furqon Tasikmalaya untuk periode kedua.
Program kedua yang spesial sambung Uum, yaitu program Daurah. Yakni belajar langsung tentang tahfiz Al-Qur’an dan Hadis di Makkah selama 1 bulan. Diajari oleh syech-syech dari Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
”Ini untuk santri kelas 5 (kelas 2 Aliyah). Program ini kerjasama dengan lembaga wakaf Arab Saudi. Biaya Rp 39 juta termasuk tiket pergi pulang, tinggal di Makkah 1 bulan. Santri bisa umroh berkali-kali. Bapak ibu yang ingin anaknya ikut program Daurah silahkan menabung mulai sekarang,” saran mantan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat tiga periode ini.
Penjelasan Mudir Pesantren Muhammadiyah Al Furqon Tasikmalaya ini, disampaikan di hadapan orang tua calon santri di aula utama pesantren, Ahad, 26 Januari 2025.
Tahun 2025 Pesantren Muhammadiyah Al Furqon Tasikmalaya, terang mudir alumni Universitas Islam Bandung (Unisba), akan menerima 160 santri baru.
”Tahun-tahun sebelumnya yang minat masuk pesantren mencapai 250 calon santri. Kapasitas sarana dan prasarana pesantren kemampuan menampung 120 santri. Jadi harus dilakukan seleksi,” jelasnya.
Baca Juga:Kolo Muani, Veiga, dan Alberto Costa Gabung Juventus, Apakah Thiago Motta Bakal Mengubah Formasi Nyonya Tua?BREAKING NEWS: Pohon Besar Tumbang di Jalan Cigeureung Kota Tasikmalaya, Kendaraan Tak Bisa Melintas
Hal yang diunggulkan di Pesantren Muhammadiyah Al Furqon Tasikmalaya, tambah Uum Syarief Usman, penegakan sistem disiplin islami.
Penegakan disiplin berupa cara penanganan santri yang melanggar disiplin.
Di Pesantren Muhammadiyah Al Furqon Tasikmalaya, tandas Uum, tidak ada hukum yang membebani langsung santri. Seperti hukuman fisik.