Isu Penculikan Anak di Garut Beredar di Medsos, Polisi Langsung Datangi Sekolah

Isu penculikan
Polsek Garut Kota saat mengklarifikasi soal isu penculikan yang beredar di media sosial. (Istimewa)
0 Komentar

GARUT, RADARTASIK.ID – Pihak sekolah dan orang tua siswa di SDN Muara Sanding 3 dan 4 Kecamatan Garut Kota Kabupaten Garut dibuat resah dengan beredarnya isu penculikan anak melalui media sosial.

Berikut isi chat informasi itu, “Di informasikan kepada para ibu-ibu yang gaduh murangkalih sakola tos Aya kejanteunan penculikan murangkalih sakola di sakolaan SD negeri 03 dan 04 muarasanding Garut kota dinteun Senin, 20 Januari 2025 sekitar tabuh 10 enjing-enjing dan Kedah hati-hati merajalela penculikan murangkalih sakola tos Aya di daerah Garut kota”.

Melihat infrormasi tersebut, Polsek Garut Kota mencoba mendatangi sekolah yang disebutkan. Memastikan informasi tersebut benar atau tidak.

Baca Juga:1.571 Peserta Lolos Seleksi PPPK Garut Tahap Pertama14 Orang Meninggal Karena DBD di Garut, Selama Tahun 2024 Ada 3.200 Kasus

Kapolsek Garut Kota AKP Zainuri mengatakan, pihaknya menemui pihak sekolah dan juga orang tua siswa.

“Hasil konfirmasi bahwa informasi tersebut adalah hoax atau tidak benar adanya,” ucapnya, Selasa 21 Januari 2025.

Ia menyebut, siswa di Sekolah Dasar (SD) Muarasanding dalam kondisi baik-baik saja. Tidak ada kejadian penculikan seperti informasi yang beredar di media sosial.

Zainuri menuturkan, sudah berkomunikasi dengan kepala sekolah tentang beredarnya isu penculikan tersebut.

“Kami tetap mengimbau agar semua pihak lebih waspada dan berhati-hati terutama untuk keselamatan anak,” katanya.

Sementara itu, Kepala SDN Muarasanding 3 Lenawati mengatakan, sempat dibuat kaget dan resah dengan merebaknya info penculikan di sekolahnya yang ramai di media sosial.

Namun dipastikan informasi yang beredar tidak benar. Sebab, sekolah sudah menerapkan sistem antar jemput. Juga selalu membangun komunikasi dengan orang tua melalui grup WA.

Ia berharap tidak ada lagi informasi-informasi yang belum diketahui kebenarannya.

Baca Juga:Renovasi 2 Sekolah Terdampak Gempa di Garut Segera TuntasSiap Siap! 3 Desa di Garut Ini Akan Segera Terima UGR Tol Getaci

“Kami berharap agar berita hoax ini tidak berlanjut, agar anak-anak dan guru dapat belajar dan mengajar dengan tenang,” pungkasnya. (Agi Sugiana)

0 Komentar