TASIKMALAYA, RADARTASI.ID – Sebanyak 2 Orang remaja ditemukan terkapar di Jalan Wasita Kusumah Kecamatan Indihiang, Minggu pagi 12 Januari 2025.
Satu diantaranya meninggal dan diduga merupakan korban kekerasan atau penganiayaan geng motor.
Hal tersebut bermula dari laporan warga yang menemukan dua remaja terkapar ke Polsek Indihiang.
Baca Juga:Cerita Warga Soal Rumah Tahfidz Daarul Ilmi Kota Tasikmalaya, Sampai Pasang Spanduk Usir TersangkaMobil Honda Freed PNS di Kota Tasikmalaya Nyungsep ke Sawah, Infonya Istri Anggota DPRD
Awalnya diduga keduanya merupakan korban kecelakaan lalu lintas dan polisi pun membawanya ke IGD Rumah Sakit Hermina.
Korban adalah Nando Setiawan (20) tahun Langkob Desa Sukajadi Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya dan Aryoga Sutisna (17) warga asal Kampung Neundeut Sukaraharja Kecamatan Cisayong.
Kapolsek Indihiang, Kompol H Iwan menerangkan bahwa salah satu korban, Aryoga mengalami luka cukup serius. Nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia di rumah sakit.
“Satu hanya luka ringan, satu lagi meninggal dunia,” ungkapnya kepada Radar.
H Iwan mengakui bahwa dugaan awal mereka merupakan korban kecelakaan tunggal di mana sepeda motor yang dikemudikan hilang kendali dan menabrak trotoar. Namun polisi melihat ada indikasi kekerasan atau penganiayaan.
“Dari Sat Reskrim Polres sudah turun untuk menyelidiki, unit reskrim Polsek juga ikut backup,” tuturnya.
Rekan korban yang selamat, kata H Iwan, sudah diperiksa dan dimintai keterangan juga oleh penyidik.
Baca Juga:Dari Kasus Pimpinan Rumah Tahfidz Daarul Ilmi, Pengurus GP Ansor Soroti Pengawasan Kemenag Kota TasikmalayaKasus Pimpinan Daarul Ilmi Rudapaksa Santriwati, Ulama Tasikmalaya Ini Minta Proses Hukum Sampai Tuntas
Meskipun tidak disebutkan detail, pihaknya tidak memungkiri adanya indikasi adanya tindak pidana penganiayaan.
“Masih terus diselidiki,” katanya.
Kendati demikian, polisi tetap kesulitan memastikan luka yang dialami oleh Aryoga, korban meninggal dunia.
Pasalnya pihak keluarga menolak untuk proses autopsi yang merupakan salah sati bagian penting penyelidikan. (Rangga Jatnika)