Hal ini tentu akan mempengaruhi ketersediaan stok darah di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.
Tonton mengingatkan bahwa jika UTD PMI tidak dapat beroperasi, PMI Kota Tasikmalaya akan mengambil alih pelayanan darah di Kabupaten Tasikmalaya.
Sebagai langkah preventif, UTD PMI telah menjalin kerja sama dengan tujuh puskesmas yang tersebar di seluruh Kabupaten Tasikmalaya untuk memastikan kebutuhan darah dapat tercukupi.
Baca Juga:Pemerintah Desa Margaluyu Tasikmalaya Terapkan Program Baca Al-Qur'an Setiap Jumat PagiSudah Resmi Ditetapkan Tersangka! Pimpinan Rumah Tahfidz Daarul Ilmi Ditahan Penyidik Polres Tasikmalaya Kota
Ketika ada permintaan darah dari masyarakat, puskesmas-puskesmas tersebut berkoordinasi dengan UTD PMI untuk mempersiapkan kebutuhan tersebut.
Tonton juga menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan positif yang diberikan oleh pemerintah daerah dalam beberapa tahun terakhir.
Menurutnya, dukungan berkelanjutan dari pemerintah daerah sangat penting untuk memastikan UTD PMI Kabupaten Tasikmalaya dapat terus berkembang dan melaksanakan tugas operasionalnya dengan baik. (Radika Robi Ramdani)