TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – SMK Al Kheoriyah kembali menunjukkan komitmennya dalam mengasah keterampilan siswa melalui lomba kompetensi siswa (LKS) tingkat sekolah yang sukses digelar beberapa waktu lalu.
Acara ini diikuti oleh para siswa dari berbagai jurusan dengan setiap mata lomba dirancang untuk menguji kemampuan dan keahlian sesuai dengan bidang studi masing-masing.
LKS tahun ini menghadirkan berbagai cabang lomba, mulai dari lomba Penataan Produk untuk jurusan Bisnis Daring dan Pemasaran (BDP) yang menekankan pada kreativitas dalam menampilkan produk secara menarik dan strategis, kemudian lomba mengetik cepat dan membuat dokumen profesional untuk jurusan Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP), hingga UI/UX Design untuk jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL).
Baca Juga:Asyik! Bansos PIP 2025 Segera Cair, Simak Jadwal dan Cara Ngeceknya2024, Tahunnya H Amir Mahpud!
Tidak hanya itu, ada juga simulasi houskeeping untuk jurusan Perhotelan (PH), pengkabelan jaringan untuk Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), kemudian lomba membuat laporan keuangan yang akurat dan sesuai standar akuntansi untuk jurusan (Akuntansi dan Keuangan Lembaga), serta perawatan komponen sepeda motor untuk Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM).
Salah satu peserta dari jurusan OTKP, Kayla Choirunnisa mengungkapkan rasa antusiasnya mengikuti lomba mengetik cepat dan membuat dokumen profesional.
“Lomba Kompetensi Siswa yang dilaksanakan SMK Al Khoeriyah tentunya bertujuan untuk mengetahui indikator keterampilan peserta didik dalam pembelajaran produktifnya selama berperan sebagai peserta didik di SMK Al Khoeriyah,” ujar Kayla.
Menurut Kayla, ajang ini memberikan dampak positif bagi para siswa, yakni dengan mengikuti berbagai lomba yang dihadirkan mereka dapat mengenali potensi dan kemampuan diri masing-masing.
Selain lomba kejuruan, SMK Al Khoeriyah juga menggelar berbagai mata lomba lainnya, seperti musikalisasi puisi, story telling, Musabaqah Syahril Quran (MSQ), hingga Lomba Cepat Tepat Matematika.
Dalam lomba musikalisasi puisi, setiap peserta diberikan kesempatan untuk berkreasi dalam menggabungkan seni sastra dan musik sehingga tercipta penampilan yang kreatif dan menarik.
Tahap selesksi awal lomba ini dilakukan melalui pengumpulan video karya peserta, kemudian dari hasil seleksi tersebut dipilih tiga orang peserta yang berhasil lolos ke babak final.