TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemerintah Desa Sukamenak, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya, terus berkomitmen mempercepat pembangunan infrastruktur jalan demi mendukung kelancaran mobilitas warga.
Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah pembangunan rabat beton sebagai jalan penghubung antara dua kedusunan, yaitu Rahayu dan Tarikolot.
Kepala Desa Sukamenak, Sukarna, menyampaikan bahwa pembangunan ini bertujuan untuk memastikan akses yang lebih baik bagi warga dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Baca Juga:Sepenggal Kisah Lansia Sebatang Kara yang Berakhir di Pinggir Sungai di Kabupaten TasikmalayaBencana Hama Tikus di Tasikmalaya Utara, Petani Pasrah, Pemerintah Diminta Bertindak
Sebelumnya, kondisi jalan yang rusak sering kali menjadi hambatan dan menyulitkan masyarakat.
Dengan rampungnya proyek ini, diharapkan warga dapat lebih mudah dan nyaman dalam beraktivitas.
Salah seorang warga, Wiwik, menyebutkan, proyek rabat beton tersebut memakan waktu pengerjaan selama 26 hari.
Proses pembangunan sempat terkendala oleh cuaca, terutama karena musim hujan.
Jalan yang diperbaiki memiliki panjang 366 meter dengan lebar 1,1 meter, menggunakan anggaran sebesar Rp 53.081.000 yang bersumber dari Dana Desa tahap kedua.
Hasil dari pembangunan ini telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya di dua kedusunan tersebut.
Kini, jalur tersebut menjadi lebih nyaman untuk dilalui, baik oleh pejalan kaki maupun pengendara motor.
Masyarakat menyambut gembira hasil pembangunan ini, yang dianggap mampu mendukung aktivitas mereka.
Baca Juga:81.788 Wisatawan Nikmati Liburan Nataru di Kabupaten Tasikmalaya, Ekonomi Lokal MenggeliatAngin Puting Beliung ”Mengamuk” Dua Kali di Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya, Puluhan Atap Rumah Terbang
Dengan infrastruktur yang lebih memadai, Sukarna optimis bahwa perekonomian warga juga akan mengalami peningkatan.
”Saya berharap ke depannya dapat lebih banyak lagi dalam merealisasikan usulan warga yang disampaikan lewat Musyawarah Desa (MUSDes),” ungkapnya kepada Radartasik.id, Rabu, 1 Januari 2025. (Radika Robi Ramdani)