Pernah Diteliti Tahun 2022, Segini Biaya yang Harus Dikeluarkan Pemkot Tasikmalaya untuk Kompensasi Pencemaran

uang kompensasi atau ganti rugi pencemaran
gambar ilustrasi: pixabay
0 Komentar

Ia juga menekankan bahwa ganti rugi tidak hanya berupa uang, tetapi juga harus mencakup perbaikan fasilitas kesehatan, penyediaan air bersih, dan edukasi terkait dampak pencemaran.

“Adapun biaya tidak langsung terkait hilangnya sumber daya yang hilang akibat penyakit tersebut, hilangnya produktivitas atau pendapatan pasien yang terkena penyakit tersebut. Makannya waktu itu rekomendasi hasil penelitian di antaranya yaitu pemberian bantuan kesehatan bagi warga sekitar TPSA yang terdampak,” jelasnya.

Lebih lanjut ia menerangkan secara teori untuk mengestimasi kerugian dapat ditempuh melalui dua metode, yaitu metode cost of liness –biaya kesehatan– dan replacement cost –biaya pengganti. Biaya kesehatan terdiri dari dua jenis, yaitu biaya langsung dan biaya tidak langsung.

Baca Juga:2024, Tahunnya H Amir Mahpud!Direktur RSUD dr Soekardjo Budi Tirmadi Ungkap Alasan PHK 56 Pegawai

“Biaya langsung terbagi menjadi medical cost, biaya perawatan medis yang besarnya dapat berbeda setiap pasiennya. Dan non medical cost, biaya perjalanan pasien untuk sampai kepada tempat pengobatan,” imbuhnya.

Dampak positif yang berupa benefit dan dampak negatif yang berupa cost apabila dibandingkan akan menghasilkan rasio antara benefit dan cost (benefit cost ratio). Berdasarkan rekapitulasi data yang diperoleh dari responden setelah dibandingkan antara benefit dan cost diperoleh benefit cost ratio sebesar 7,65.

Adapun cost yang harus dikeluarkan pemerintah menurut penelitian ini adalah, Rp4.250.000 dengan rincian Total biaya pengganti air per bulan: Rp850.000 dan total biaya kesehatan per bulan: Rp3.400.000. Namun ia mengingatkan bahwa hitungan ini merupakan rentang waktu penelitian pada 2021-2022, sehingga mesti diperbarui jika akan diterapkan pada saat ini. (Ayu Sabrina)

0 Komentar