Membangun Kembali Nilai-Nilai Kebangsaan dalam Kehidupan Pemuda Tani Kabupaten Tasikmalaya

pemuda tani
Para Pemuda Tani Indonesia Kabupaten Tasikmalaya berfoto bersama saat mengikuti pelatihan bela negara bersama Brigif Raider 13/Galuh Kostrad di Aula GOR Desa Singajaya, Kecamatan Cibalong, pada Jumat, 27 Desember 2024. (Diki Setiawan/Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemuda merupakan bagian penting dalam membangun masa depan bangsa, termasuk dalam hal ketahanan pangan.

Dalam rangka meningkatkan semangat kebangsaan dan bela negara di kalangan pemuda, DPC Pemuda Tani Indonesia Kabupaten Tasikmalaya baru-baru ini mengadakan pelatihan tentang bela negara dan wawasan kebangsaan.

Kegiatan ini berlangsung pada hari Jumat dan Sabtu, 27-28 Desember 2024, di Aula GOR Desa Singajaya, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, dengan melibatkan Brigif Raider 13/Galuh Kostrad sebagai pemateri.

Baca Juga:Kisah di Balik 4 Bocah SD dari Manonjaya Bersepeda ke Kawah Galunggung: 7 Jam Dipandu Google Map, Tanpa RemTerbaru, Inilah Harga Tiket Masuk Objek Wisata Gunung Galunggung, Ribuan Wisatawan Nikmati Liburan Nataru

Para peserta yang berasal dari berbagai pemuda se-Kecamatan Cibalong mendapatkan pengetahuan penting terkait dengan nilai-nilai bela negara dan wawasan kebangsaan.

Dalam pelatihan ini, Wakil Ketua DPC Pemuda Tani Indonesia Kabupaten Tasikmalaya, Yayan Siswandi, menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membangkitkan kembali semangat pemuda, khususnya dalam memaknai dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Yayan mengungkapkan bahwa melalui pelatihan ini, diharapkan para pemuda dapat membangun karakter yang mandiri, inovatif, dan selektif dalam menerima informasi.

Selain itu, mereka diharapkan tidak mudah terpengaruh oleh hoaks dan isu-isu negatif yang beredar di masyarakat.

Lebih jauh lagi, semangat para pemuda diharapkan dapat meniru semangat perjuangan para pendiri bangsa yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.

Yayan juga menekankan agar para pemuda tidak menyia-nyiakan kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh generasi sebelumnya.

Dia berharap bahwa dengan kesadaran ini, para pemuda di masa depan dapat berperan penting dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Baca Juga:Sudah Masuk Antrean Kemendagri, 9 Kecamatan Diusulkan Masuk DOB Tasikmalaya UtaraMeningkatkan Kesejahteraan Petani Kabupaten Tasikmalaya, Upland Hadir dengan Modal Pembiayaan yang Mudah

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPC Pemuda Tani Indonesia Kabupaten Tasikmalaya, H Suherman SPd MPd, menambahkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan semangat kemandirian pemuda, khususnya dalam sektor pangan.

”Setidaknya para pemuda mampu menjadi pelopor dalam pemberdayaan pangan nasional, yang saat ini dicanangkan oleh pemerintah pusat atau Presiden (Prabowo Subianto, red),” ujarnya.

Pemuda mesti mampu mengembangkan potensi pertanian di daerah masing-masing, serta memanfaatkan peluang yang ada untuk mengurangi ketergantungan terhadap produk pangan impor.

Sersan Mayor Ivan dari Brigif Raider 13/Galuh Kostrad, yang menjadi salah satu pemateri, menjelaskan bahwa wawasan kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya.

0 Komentar