BANDUNG, RADARTASIK.ID – Dalam upaya memperkuat kolaborasi lintas sektor demi mendukung regenerasi petani dan pengembangan wirausaha muda di sektor pertanian, Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) Jawa Barat telah menggelar District Multistakeholders Forum (DMSF) sepanjang tahun 2024.
Forum ini menjadi langkah strategis untuk mendorong terciptanya pertanian yang modern, mandiri, dan berkelanjutan.
DMSF diselenggarakan sebagai sarana berbagi informasi terkait keberhasilan Program YESS yang telah berjalan serta perencanaan kegiatan di masa mendatang.
Baca Juga:Polbangtan Bogor Kembangkan Contract Farming, Kunci Sukses Milenial dalam Pertanian ModernStrategi Regenerasi Petani di Kabupaten Tasikmalaya Melalui Pengembangan SDM Pertanian
Forum ini juga bertujuan untuk membuka peluang kolaborasi antara berbagai pihak, seperti pemerintah, swasta, dan masyarakat.
Program YESS sendiri didukung pendanaan oleh International Fund for Agricultural Development (IFAD) dan dirancang untuk memberikan peluang bagi pemuda di pedesaan agar dapat mengembangkan ekonomi lokal berbasis sumber daya setempat.
Menurut Aminuddin, selaku Project Manager YESS PPIU Jawa Barat, pelaksanaan DMSF diharapkan mampu memfasilitasi kolaborasi dalam membangun ekosistem kewirausahaan yang berbasis pertanian.
Ia menyampaikan bahwa forum ini juga menjadi sarana sosialisasi capaian program hingga tahun 2024 serta rencana keberlanjutan di masa depan.
Kegiatan DMSF berlangsung di lima kabupaten dalam wilayah Program YESS di Jawa Barat. Tahap pertama dilaksanakan pada semester awal 2024, meliputi: Kabupaten Cianjur (Aula Bappelitbangda, 19 Juli 2024), Kabupaten Sukabumi (Aula Bappelitbangda, 15 Juli 2024), Kabupaten Subang (Aula BP4D, 4 Juli 2024), Kabupaten Tasikmalaya (Aula Bappelitbangda, 11 Juli 2024), dan Kabupaten Bogor (Aula Setda Kabupaten, 12 Juli 2024). Sementara itu, tahap kedua berlangsung pada bulan Desember 2024.
Sebagai salah satu percontohan global dalam pengembangan pemuda di bidang pertanian, Program YESS terus mendorong terbentuknya wirausaha muda yang inovatif dan mandiri.
Melalui semangat kolaborasi, pelaksanaan DMSF diharapkan dapat mempercepat regenerasi petani, memastikan keberlanjutan program, serta menciptakan pertanian yang kompetitif dan berbasis teknologi.
Baca Juga:Hasil Napoli vs Venezia 1-0: Jay Idzes Handball, Lukaku Gagal Lagi Eksekusi Penalti Jadi Pelatih Terbaik 2024 Bersama Real Madrid, Carlo Ancelotti: Ini Adalah Tahun yang Luar Biasa
Dengan fokus pada pemberdayaan pemuda dan pemanfaatan potensi lokal, Program YESS optimis akan menghasilkan dampak positif bagi kemajuan pertanian di Jawa Barat serta menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia. (wsd)