TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Menjelang perayaan Tahun Baru 2025, sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Singaparna-Garut, tepatnya di Tanjakan Bohong, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, pada Rabu sore, 25 Desember 2024.
Sebuah truk pengangkut sembako terguling akibat kondisi jalan yang licin karena hujan serta tikungan tanjakan yang tajam.
Peristiwa ini menyebabkan dua sepeda motor tertimpa, dengan salah satu pengendaranya sempat terjepit di belakang badan truk.
Baca Juga:Isu Radikalisme Menjadi Sorotan di Kecamatan Sariwangi Tasikmalaya, Remaja Diberi PemahamanPeringati Hari Ibu, Ratusan Warga Ikuti Skrining Kesehatan Gratis di Sariwangi Tasikmalaya
Beruntung, kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa. Pengendara motor yang terjepit hanya mengalami luka ringan di bagian kaki.
Proses evakuasi berlangsung cukup lama karena dilakukan dengan alat seadanya, melibatkan warga setempat, pengendara lain, serta anggota kepolisian dari Polsek Salawu.
Mereka menggunakan kayu dan dongkrak untuk mengeluarkan korban. Korban akhirnya berhasil diselamatkan dan dilarikan ke RSUD KHZ Musthafa.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya, AKP Iwan Sudjarwo, menjelaskan bahwa kecelakaan ini terjadi karena beberapa faktor. Kondisi jalan yang licin dan tikungan tanjakan yang tajam menjadi pemicu utama.
Selain itu, pengemudi truk diduga tidak mampu menstabilkan kendaraan, sehingga truk tidak kuat menanjak, mundur, dan akhirnya terguling.
Sebelum menimpa dua motor, truk juga sempat menyerempet sebuah mobil yang berada di belakangnya. Bagian belakang mobil tersebut mengalami kerusakan, namun pengendara mobil dilaporkan selamat.
Truk pengangkut sembako yang terguling di Tanjakan Bohong ini sudah dievakuasi menggunakan alat berat.
Baca Juga:Garansi Baterai Seumur Hidup? Mobil Listrik Wuling Bikin Hati Tenang!Bukan Hanya Kecantikan, ZAP Clinic Tasikmalaya Bantu Para Penyandang Disabilitas
Proses evakuasi sempat mengakibatkan sistem buka-tutup jalur pada Rabu namun malam harinya lalu lintas sudah kembali normal
”Kepada pengendara roda dua maupun empat termasuk truk tetap berhati-hati saat berkendara,” kata AKP Iwan saat diwawancara Radartasik.id, Kamis, 26 Desember 2024.
Ali Imron, warga Kecamatan Salawu, yang menyaksikan kejadian tersebut, menyebutkan bahwa truk terlihat kesulitan menahan beban muatan saat melintasi Tanjakan Bohong. Akibatnya, truk tidak kuat menanjak, mundur, dan akhirnya terguling.
Menurut Ali, truk tersebut terlebih dahulu menyerempet sebuah mobil sebelum akhirnya menimpa dua sepeda motor di belakangnya.
Salah satu pengendara motor sempat terjepit saat truk terguling, namun berhasil dievakuasi oleh warga menggunakan kayu. (Diki Setiawan)