TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Dalam rangka menyambut libur Natal dan Tahun Baru 2025, Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tasikmalaya telah melakukan serangkaian persiapan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pengunjung yang diperkirakan akan datang ke sejumlah objek wisata di daerah tersebut.
Sekretaris Disparpora Kabupaten Tasikmalaya, Dodi Ajat Sudrajat, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan instansi keamanan setempat untuk mengamankan berbagai objek wisata, mengingat perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) sering kali diikuti dengan peningkatan jumlah wisatawan.
Ia menegaskan pentingnya langkah antisipatif ini guna memastikan kenyamanan dan keamanan para pengunjung.
Baca Juga:Telkom Dukung Digitalisasi Pendidikan di SMK Muhammadiyah 2 Banjarsari melalui Solusi KiDi IoTKeterbatasan Melampaui Batas, NPCI Kabupaten Tasikmalaya Jaring Atlet Disabilitas untuk Peparda 2025
Menurut Dodi, pihak Disparpora telah mengeluarkan imbauan khusus kepada pengelola tempat wisata agar selalu memperhatikan aspek keamanan, terutama di lokasi-lokasi yang berisiko tinggi, seperti pantai selatan yang rawan kecelakaan tenggelam.
Sebagai langkah konkret, di beberapa pantai sudah disiagakan balawista—sekelompok relawan yang berperan aktif dalam menjaga keselamatan wisatawan, baik dari faktor cuaca maupun potensi bahaya lainnya.
Meskipun belum ada apresiasi resmi, Dodi menjelaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan para balawista.
Mereka berjumlah tujuh orang dan bertugas memantau aktivitas wisatawan di sekitar pantai, memberikan informasi penting, serta mengingatkan mereka tentang area yang tidak diperbolehkan untuk berenang.
Balawista juga diberi wewenang untuk memberikan pengumuman melalui pengeras suara guna memastikan wisatawan selalu waspada.
”Nanti juga ada bantuan pengamanan untuk wilayah di tempat wisata dari TNI/ Polri,” ungkap Dodi kepada Radartasik.id, Kamis, 19 Desember 2024.
Pihaknya juga memasang papan peringatan yang jelas dan terus melakukan koordinasi dengan Jasa Raharja untuk memberikan perlindungan asuransi bagi pengunjung yang membeli tiket resmi di tempat wisata.
Baca Juga:Cari Destinasi Liburan di Bangkok yang Kekinian? Simak Rekomendasi di Destinasi Pilihan El Rumi Puluhan Ribu Botol Miras dan Ratusan Knalpot Brong Dimusnahkan di Kabupaten Tasikmalaya
Fokus pengamanan juga diarahkan ke beberapa pantai yang sering kali menjadi lokasi terjadinya kecelakaan tenggelam, seperti Pantai Sindangkerta dan Cipatujah.
Dengan adanya langkah-langkah ini, pihak Disparpora berharap bisa meminimalisir kecelakaan yang bisa terjadi selama periode liburan.
”Kecelakaan tidak tahu kapan terjadinya, untuk mengantisipasinya pengunjung yang resmi membeli tiket dari dinas maka dilindungi oleh asuransi sehingga ketika ada apa-apa itu bisa diklaim,” jelasnya.