Peserta PKK di Simphony Music School Tasikmalaya Diuji LSK

Pendidikan Kecakapan Kerja PkK, pelatihan musik, pengangguran kota tasikmalaya
Para peserta PKK di Simphony Music School usai menjalani uji kompetensi dari LSK secara daring, Sabtu (14/12/2024)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Peserta Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) di Simphony Music School sudah menjalani ujian dari LSK. Hal ini bisa menjadi bekal mereka dalam memanfaatkan keterampilan yang dimiliki.

Sebagaimana diketahui, Simphony Music School melaksanakan program PKK yang merupakan program dari kementerian pendidikan. Di mana program itu diikuti oleh 25 peserta yang dilatih keterampilan bermusik.

Setelah mendapatkan pelatihan sesuai dengan kurikulum yang diterapkan, para peserta pun menjalani ujian, Sabtu (14/12/2024). Di mana ujian dinilai langsung oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK).

Baca Juga:Wanita Lansia di Tasikmalaya Luka-Luka, Tertimpa Material BangunanSoal Koperasi Sekarat di Kota Tasikmalaya, Dinas KUMKM Perindag Mengaku Belum Tahu

Penanggungjawab program, Kepler Sianturi menerangkan bahwa ujian tersebut menjadi bagian dari program. Sehingga bisa terlihat bagaimana hasil pelatihan atau pembelajaran para peserta. “Diujinya oleh LSK, secara daring,” ungkapnya.

Sementara hasil ujian masih diproses oleh pihak LSK, sehingga pihaknya belum mengetahui informasi tersebut. Namun pihaknya berharap para peserta bisa lolos sertifikasi. “Kita lihat nanti hasilnya seperti apa,” ucapnya.

Sebagaimana diketahui, PKK ini merupakan program yang ditujukan untuk mengurangi angka pengangguran. Maka dari itu sasarannya warga putus sekolah yang belum memiliki pekerjaan.Sebelumnya, Kabid Kabid Pendidikan Anak Usia Dini, Non formal dan informal Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya Yogi Gum Permana memberikan dukungan atas pelaksanaan program tersebut. Diharapkan bisa memberikan dampak kesejahteraan pada peserta yang memang belum bekerja. “Jadi bisa menekan angka pengangguran, dan meningkatkan kesejahteraan,” ucapnya.

Bukan hanya bekerja, para peserta yang sudah mendapat pelatihan juga bisa menjadi wirausaha juga. Karena keterampilan yang dimiliki bisa dimanfaatkan juga untuk peluang bisnis. “Bisa jadi pengajar musik juga,” terangnya.(rangga jatnika)

0 Komentar