Pertemuan ini bertujuan untuk membahas progres kegiatan Oplah Tahun 2024 dan rencana Oplah Tahun 2025, serta potensi luas lahan yang dapat dioptimalkan, yakni sekitar 20.278 hektare pada tahun 2025.
Semua pihak berkomitmen untuk mendukung percepatan program Optimalisasi Lahan dan Brigade Pangan di Provinsi Jambi.
Yoyon Haryanto, Direktur Polbangtan Bogor, mengungkapkan bahwa Polbangtan Bogor siap mendukung program swasembada pangan di wilayah Jambi.
Baca Juga:Promo 12.12 Blibli, Dapatkan Mesin Cuci LG Hemat Energi dengan Diskon BesarSeminar Internet dan Keamanan Online di MAS Persis Sindangkasih, Edukasi Penting untuk Generasi Digital
Sebagai bagian dari penugasan Kementan, Polbangtan Bogor akan berfokus pada optimalisasi lahan dan pengembangan brigade pangan di Kabupaten Muaro Jambi dan Tebo.
Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi ketahanan pangan daerah serta memperkuat peran Jambi dalam mencapai swasembada pangan nasional.
Dengan berbagai dukungan yang terus diberikan kepada petani, serta pengenalan teknologi pertanian yang lebih tepat guna, Satgas Swasembada Pangan di Kabupaten Bungo bertujuan untuk menjadikan daerah ini lebih mandiri dalam pemenuhan kebutuhan pangan.
Selain untuk memenuhi kebutuhan konsumsi lokal, hasil pertanian ini juga diharapkan dapat dipasarkan ke wilayah lain.
Diharapkan, melalui program ini, ketahanan pangan yang kokoh dapat tercipta, dan Kabupaten Bungo akan menjadi contoh sukses dalam mencapai swasembada pangan yang berkelanjutan di tingkat nasional.
Melalui sinergi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan petani lokal, program ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak dalam mewujudkan kemandirian pangan dan kesejahteraan petani di seluruh Indonesia. (wsd)