Inovasi dan Sinergi, Koperasi Bintang Kencana Darma Ayu Bisa Percepat Kemajuan Pertanian di Indramayu

Koperasi Bintang Kencana Darma Ayu
Polbangtan Bogor melaksanakan kegiatan monitoring di Sekretariat Koperasi Bintang Kencana Darma Ayu, Kecamatan Bangodua, Indramayu, pada 6 Desember 2024. (Polbangtan Bogor)
0 Komentar

INDRAMAYU, RADARTASIK.ID – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor bersama Balai Besar Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (BBPMKP) Ciawi terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan pertanian modern di Indramayu.

Salah satu upaya strategis yang mereka lakukan adalah melalui pendampingan yang intensif kepada Koperasi Bintang Kencana Darma Ayu, yang berperan penting dalam menggerakkan sektor pertanian lokal.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman percaya bahwa Indonesia akan segera mencapai swasembada pangan, dengan catatan melibatkan peran aktif dari generasi muda.

Baca Juga:Kementan Tingkatkan Ketahanan Pangan di Kabupaten Bungo melalui Program Swasembada PanganPromo 12.12 Blibli, Dapatkan Mesin Cuci LG Hemat Energi dengan Diskon Besar

Menurutnya, kunci utama keberhasilan ini terletak pada partisipasi petani milenial yang memanfaatkan teknologi modern.

Ia menyampaikan keyakinannya bahwa dengan memaksimalkan potensi sumber daya alam yang ada, target swasembada pangan dapat tercapai lebih cepat.

Senada dengan hal ini, Kepala BPPSDMP, Idha Widi Arsanti, menyatakan bahwa salah satu strategi untuk mewujudkan regenerasi petani adalah dengan mengadopsi teknologi pertanian modern.

Langkah ini diharapkan dapat menarik minat generasi muda untuk terlibat dalam dunia pertanian, yang selama ini dianggap kurang diminati oleh kalangan muda.

Pada 6 Desember 2024, dilaksanakan kegiatan monitoring di Sekretariat Koperasi Bintang Kencana Darma Ayu, Kecamatan Bangodua.

Acara ini menjadi bukti nyata dari kerja sama antara Polbangtan Bogor dan BBPMKP dalam mendukung kemajuan koperasi tersebut.

Dalam pertemuan ini, berbagai langkah strategis disepakati untuk mempercepat pengembangan koperasi.

Baca Juga:Seminar Internet dan Keamanan Online di MAS Persis Sindangkasih, Edukasi Penting untuk Generasi DigitalNapoli Disingkirkan Lazio di Coppa Italia, Apakah Sebuah Berkah atau Petaka?

Beberapa poin penting yang dibahas meliputi percepatan pembentukan perta shop yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sarana produksi pertanian, pendirian gerai pupuk bersubsidi untuk memastikan ketersediaan pupuk bagi petani, serta pengajuan pembiayaan KUR BJB yang diharapkan dapat memperkuat modal kerja koperasi.

Selain itu, para pengurus koperasi juga membahas upaya menjalin kerjasama dengan Bulog Kabupaten Indramayu untuk menyerap hasil produksi koperasi.

Hal ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga dan pemasaran produk pertanian, sekaligus memperluas pasar bagi petani lokal.

Kepala BBPMKP menyampaikan apresiasi terhadap semangat para pengurus koperasi dalam menjalankan program pertanian modern ini.

Ia menegaskan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam memajukan sektor pertanian agar dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi petani dan masyarakat.

0 Komentar