TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Mikhayla Zahirah Nur Ramadhani, siswi Kelas 3 SD IT Islamiyah Kaaffah Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, mencatatkan prestasi luar biasa dalam ajang bergengsi di kancah internasional.
Mikhayla berhasil mengibarkan bendera Merah Putih di Negeri Jiran, Malaysia, setelah sukses meraih posisi kedua pada ajang Shukaido Karate Open Championship yang berlangsung pada 5-8 Desember 2024 di DECTAR Universiti Kebangsaan Malaysia.
Dalam ajang tersebut, Mikhayla bertanding di kelas KATA untuk usia 6 hingga 8 tahun. Kejuaraan ini diikuti oleh peserta dari berbagai negara, termasuk Brunei, India, Qatar, Vietnam, Myanmar, Thailand, Kamboja, Laos, Filipina, Singapura, dan beberapa negara lainnya.
Baca Juga:Promo 12.12 Blibli, Dapatkan Mesin Cuci LG Hemat Energi dengan Diskon BesarSeminar Internet dan Keamanan Online di MAS Persis Sindangkasih, Edukasi Penting untuk Generasi Digital
Cecep Suryana, pelatih karate sekaligus Kepala Staf Pelatih (Kestapel) Tasikmalaya Utara, mengungkapkan rasa kagumnya terhadap penampilan para siswa, termasuk Mikhayla.
Meski hanya satu siswa yang berhasil naik podium, yaitu Mikhayla yang meraih juara dua, Cecep mengapresiasi seluruh peserta yang tidak kalah di babak awal.
”Alhamdulillah anak-anak semua main bagus, tidak ada yang kalah di babak awal,” ujar pelatih di Dojo Shobotu itu kepada Radartasik.id, Minggu, 8 Desember 2024.
Ia juga menambahkan bahwa para siswa telah mempersiapkan diri dengan latihan maksimal selama sebulan menjelang kejuaraan.
Kejuaraan Shukaido Karate Open Championship 2024 bukan hanya dihadiri oleh karateka dari Asia Tenggara, tetapi juga terbuka untuk peserta dari seluruh dunia.
Kejuaraan ini menjadi kesempatan bagi para atlet karate untuk berkompetisi dan menunjukkan kemampuan mereka di panggung internasional.
Cecep menekankan bahwa porsi latihan yang dijalankan para siswa sudah cukup optimal, dan ia bersyukur atas hasil yang diraih.
Baca Juga:Napoli Disingkirkan Lazio di Coppa Italia, Apakah Sebuah Berkah atau Petaka?AHM Dukung Pemberdayaan Ekonomi Komunitas Difabel Melalui Program UMKM di Magelang
Menurutnya, prestasi ini membuktikan bahwa kerja keras yang telah dilakukan para atlet muda ini tidak sia-sia.
Selain itu, Cecep berharap pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Tasikmalaya dapat memberikan apresiasi kepada para atlet, khususnya yang berhasil meraih juara, untuk lebih memotivasi semangat bertanding mereka.
Menurut Cecep, dukungan dari pemerintah sangat penting untuk mendorong para atlet muda agar terus mengembangkan potensi mereka di bidang olahraga.
Kepala Disdikbud Kabupaten Tasikmalaya, Dadan Wardana SIP MM, mengungkapkan bahwa tantangan bangsa ke depan akan semakin berat, dan oleh karena itu, generasi penerus harus memiliki kompetensi yang optimal sesuai dengan potensi yang mereka miliki.